Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Kenapa Kau Buang Aku Ibu? #2

Oleh: Abun Burhanudin

Deni bener bener gak mau peduli lagi sama keluarga. Jarang di rumah dan sering mabuk mabukan. Deni juga jadi jarang masuk kerja. Akhirnya di PHK.

Rumah tangga Leni dan Deni kini diujung tanduk, hutang menumpuk dan kebangkrutan sudah di depan mata. Rumah sudah tergadaikan di bank.

Dalam kondisi begini, justru Deni malah
terkena serangan jantung dan meninggal.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Leni stress, dunia serasa runtuh. Bak sudah jatuh, masih tertimpa tangga dan
keruntuhan tembok rumah. Rumah mereka disita oleh bank.

Habis sudah air mata Rini, kini siapa lagi yang akan ia salahkan dengan kondisi hidupnya. Deni sudah berkalang tanah,
sedangkan Aldi, anak keduanya, sampai kapan pun tidak akan pernah mengerti
derita yang menimpa dirinya.

Leni mengajak Yuni dan Aldi tinggal di sebuah rumah gubuk yang Leni sewa dengan harga murah. Leni bingung,
bagaimana dia mesti memenuhi kebutuhan dirinya dan kedua anaknya.

Leni kemudian memutuskan untuk melamar kerja di tempat kerjanya yang dahulu. Leni ragu, bisakah Aldi menjaga diri dengan kondisi yang terbelakang mental seperti itu?

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tapi Leni harus mengambil keputusan, maka dengan amat terpaksa, Yuni dan Aldi ia tinggalkan di rumah. Leni berpesan pada Yuni agar menjaga Aldi. Sementara Aldi hanya menganggukkan kepala tanpa tahu apa arti menjaga.

Di tempat kerjanya pun, Leni was-was, khawatir dengan akan apa yang terjadi di rumahnya. Yuni yang masih balita hanya sebentar saja mengawasi Aldi. Aldi sibuk dengan bola butut dan sepatu bolanya yang sudah rombeng di sana sini.

Yuni tidak tahu ketika Aldi berlari mengejar bola ke jalan dan sebuah motor melaju menghantam Aldi Yuni menjerit, Aldi menengok. Naas, motor melaju kencang dan langsung menghantam tubuh Aldi. Aldi mental berlumuran darah.

Bersambung….

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Kedua pasangan suami istri berterima kasih karena sudah ditolong sama Naila. Lalu nanya nanya darimana asal Naila. Dengan harapan dapet imbalan...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Besoknya di sekolah, Naila kembali kesal dipermalukan teman temannya. Kejadian saat pertandingan pencak silat jadi viral dibikin postingan di media social,...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin KUNINGAN (MASS) – Suasana di sebuah Gedung tampak ramai. Ternyata ada sebuah pertandingan pencak silat. Tampak suasana crowded. Para penonton umumnya...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Beruntung Bu Marlina melihat. Bu Marlina kaget Aldi hanya sendiri. Dengan penuh kasih, Bu Marlina memberi Aldi makan. Aldi makan dan...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Yuni yang masih bocah tidak tahu apa yang mesti dia lakukan. Dia hanya menatap ke Aldi yang merintih-rintih. Beruntung Bu Marlina...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Suasana pagi di sebuah komplek perumahan tampak begitu ramai. Para warga mulai melakukan aktifitas masing. Ada yang ke kantor, kebun, pasar,...

Advertisement