KUNINGAN (MASS) – Ditengah ramainya isu koalisi parlemen, salah seorang anggota DPRD Kuningan, Sri Laelasari dari Fraksi Partai Gerindra justru melakukan wisata sosial. Ia menyambangi rumah antara di Desa Cinagara Kecamatan Maleber, Selasa (22/10/2019), untuk menjenguk penderita disabilitas mental.
“Kalau aksi sosial seperti ini, memang basic saya sebelum menjadi anggota dewan. Jadi, dalam posisi sekarang tentu saya akan maksimal dalam memberikan perhatian dan perlakuan kepada warga, terutama kepada mereka penderita disabilitas mental,” ucap politisi Gerindra yang berangkat dari Dapil 1 ini.
Dia menyebutkan, tindakan nyata kepada warga disabilitas itu harus didasari niatan ibadah. Sebab, yang dihadapi ini memerlukan energi dan sikap kesabaran yang luar biasa.
“Mereka juga mahluk ciptaan Sang Khalik. Jadi tidak ada perbedaan dalam memberikan perlakuan. Namun, kita tetap sabar dalam menjalani sebagai pelayanan mereka,” ucapnya.
Sri yang bertemu langsung dengan mereka itu memberikan motivasi dan siap membantu dalam pemenuhan kebutuhan hidup sewajarnya. “Seperti pakaian, dan perlengkapan mereka yang dibutuhkan. Insya Allah kami akan bantu sekuat kemampuan yang kami miliki,” tekadnya.
Sementara, Ny Een yang juga pengasuh di rumah antara itu mengatakan, untuk pelayanan dan penyembuhan mental itu telah tersusun dengan tertib. Sebab, pasien atau warga yang berada di rumah antara ini, memiliki latar belakang penyebab berbeda.
“Macam-macam penyebab mereka bisa terjadi disabilitas mental seperti ini. Seperti, ada akibat kekerasan dalam rumah tangga, ekonomi, tekanan mental sewaktu sebelumnya dan untuk penyembuhannya itu harus serius didampingi,” jelasnya.
Menyinggung soal berapa banyak pasien dengan gangguan jiwa, Een mengakui, jumlah sekarang mengalami penurunan. Saat ini hanya 20 orang sedangkan sebelumnya ada sebanyak 30 orang.
“Alhamdulillah, berkurangnya pasien ini didominasi dengan sehat normal pada umumnya. Dan mereka kini telah berkumpul dengan keluarganya dan diterima lingkungan lagi,” tuturnya.
Dalam keseharian, imbuh Een, para pasien diberikan keterampilan dan kerajinan tangan. Seperti membuat kesed, makanan ringan dan pembuatan telor asin. Pihaknya berharap dengan kehadiran salah satu anggota dewan dari fraksi Gerindra dapat memberikan smangat baru untuk mereka.
“Tiga kali beliau silaturahmi ke sini, sedikit-sedikit membuka ruang kami pada pola kemandirian untuk membantu para pasien. Semoga ke depan banyak yang peduli terhadap mereka seperti bunda Sri,” harapnya. (deden)