KUNINGAN (Mass) – Salah satu balon Wakil Bupati Kuningan, Rana Suparman SSos yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPRD Kuningan, diyakini sejumlah kalangan paling berpotensi dapat rekomendasi jadi Wabup Kuningan kedepan. Salah satunya disampaikan pengamat sosial, Abidin SE yang sangat yakin bahwa posisi wabup nantinya bakal jatuh ke tangan Rana.
“Pokoknya Ketua DPRD jadi Wakil Bupati etika sebagai ketua partai, selesai. Jadi tidak layak gimana, Rana itu ketua partai, ketua DPRD juga dan selama dua periode di DPRD, sebagai sekretaris partai pernah, sangat layak sekali,” ucap Abidin saat ditemui kuninganmass.com digedung DPRD Kuningan, Rabu (13/7).
Abidin yang pernah menjabat anggota DPRD itu menegaskan, bahwa ketika jabatan sebagai sebagai wabup itu kosong maka sebagai penggantinya tidak hanya berbicara layak atau tidak layak, tapi etika partai harus dijalankan.
“Jadi, jangan cerita layak tidak layak, etikanya sebagai ketua partai dan juga Ketua DPRD. Saya menghitungnya gampang, Ketua PDIP Kuningan adalah Rana Suparman, Wakil Bupati kemarin dari PDIP, sekarang secara otomatis dari PDIP lagi, logikanya ya itu ketua partai karena DPP tidak akan merekomendasi diluar dari ketua partai. Kecuali, jika ketua partai merekomendasikan orang untuk jadi wabup,” bebernya.
Abidin yang mengaku sangat kenal dekat dengan Rana itu menjelaskan, soal balon wabup yang diisukan bakal diusulkan dari partai pengusung Utama lainnya, secara percaya diri mereka akan gagal semua. “Pengusung itu kan cerita lama, sekarang kan tidak ada pengusung atau pendukung. Dulunya juga paket murni PDIP, jadi tidak terlalu berpengaruh menurut saya,” tandasnya.
Kalau berbicara logika politik, baginya bahwa Rana itu ketua DPRD dan lembaga legislatif itu mengamankan kebijakan yang dilakukan oleh eksekutif. “Ini gedung dewan, bupati harus diamankan kebijakannya oleh DPRD, koaliasi terkuat adalah koalisi yang dipimpin oleh PDIP, itu diantaranya,” pungkasnya. (andri)
