KUNINGAN (MASS) – Pohon Asem yang tumbang di Jalan Raya Sampora – Cilimus, pada Rabu (22/1/2025) sekitar pukul 23.30 WIB malam, menutup akses lalu lintas.
Pasalnya, pohon setinggi 30 meter dengan diameter sekitar 1 meter itu, tidak hanya mmebuat atap bangunan warga setempat, tapi menutup jalan dan sempat tidak bisa dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4.
Akibatnya, akses jalan juga harus dialihkan, dari arah Kuningan Kota – Cirebon, ke jalan baru. Kondisi ini bahkan berlangsung berjam-jam sampai pagi hari. Sempat juga terjadi penumpukan kendaraan.
Baik aparat kecamatan, BPBD, Damkar, PLN dan masyarakat melakukan pemotongan dan pembersihan. Pembersihan itu ternyata memakan cukup banyak waktu, meski dikeroyok berbagai instansi, termasuk BRIMOB. Total hampir 9 jam pembersihan.
Dari laporan BPBD Kabupaten Kuningan, akses jalan untuk kendaraan roda 2 dan roda 4 sendiri baru bisa dibuka sekitar pulul 09.40 WIB, menjelang siang.
“Pada Hari Rabu, 22 Januari 2024 – Kamis 23 Januari 2025 Hujan intensitas ringan-sedang mengakibatkan pohon tumbang menimpa dan menutup akses jalan raya, ” ujar Kalak BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana S STP, dalam laporannya.
Sementara, UPT Damkar Satpol PP Kuningan, menyebutkan dampak lain akibat kejadian tersebut. Dimana tempat cuci mobil (bangunan) terdampak hingga mengalami kerugian sampai Rp 35 juta. (eki)