KUNINGAN (MASS) – Terpilihnya Dr Ukas Suhafaputra sebagai direktur PAM Tirta Kamuning, dibela Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH sebagai KPM (Kuasa Pemilik Modal).
Acep, memberi beberapa alasan kenapa ia akhirnya memilih Ukas karena beberapa alasan.
“Saya melihat (waktu) saya tugaskan (sebagai Plt) dengan kemmpuqn mencerna (peraturan), kemampuan turun ke lapangan, ketegasan (itu semua) ada di Ukas,” kata Bupati.
Soal statusnya sebagai ASN, Acep mengatakan yang bersangkutan sudah mengundurkan diri. Tinggal, yang ditunggu adalah penegasan dari Kementrian saja.
Tak ingin memberi tugas mudah, Acep memgaku memberi target untuk direktur PAM terpilih, untuk mampu membawa PAM Tirta Kamuning untuk bisa lebih luas keterjangkauan pelayanannya pada masyarakat.
“Ditengah ketidakmampuan, harus mampu merangkul semua pihak, termasuk investor,” ungkapnya.
Kemudian, target direktur adalah menambah setiap tahunnya 1000 pelanggan. Itu di luar pemasangan MBR yang merupakan bantuan pemerintah (1000 kouta).
“Disisi lain, debit airnya harus ditambah. Alhamdulillh selama mminpin sebagai plt, Pak Ukas, atas persetujuan saya sudah menetapkan membeli 2 lahan yang berpotensi memilki sumber daya air,” ujarnya sembari menegaskan, sudah mensyaratkan tidak menghilangkan kepentingan masyarakat.
Soal pelantikan, Bupati mengaku sedang melakukan kajian, apakah sudah harus setelah ada penetapan ASN, atau berpotensi sebelumnya.
Acep, juga ditanya perihal kabar bahwa Ukas sejak awal sudah dijagokan. Acep membantah, ia mengaku tidak menjagokan siapa-siapa.
Ia melihat, yang daftar terbatas dan yang bersangkutan, selama jadi Plt bekerja denhan baik, bahkan hasilnya sudah terasa.
“Tidak ada kalah menang, (semua punya) kelebihan masing-masing ada,” kata Acep, sembari memuji kandidat yang tidak terpilih, dan mengaku sudah menganjurkan pada Ukas, yang ahli lainnya (dimaksud ke Erwin) untuk diajaknya sebagai konsultan.
“Waduh sorry, tidak ada (syarat) KTA (untuk Ukas),” jawab Acep yang juga menjabat sebagai ketua DPC PDIP, saat ditanya apakah Ukas dudah direkrut sebagai kadernya di partai atau tidak. (eki)
Video :