KUNINGAN (MASS) – Braya Fc, club sepakbola alumni Pondok Pesanten Al Ikhlas Ciawilor baru saja melaunching jersey terbarunya, Kamis (2/3/2023) kemarin.
Baju yang motipnya mirip club teranyar CR7 (Al-Nasr) uni, dilaunching sebagai seragam ke-7 dalam momentum turnamen Trofeo Easga Cup yang digelar di Lapangan Mini Soccer Pakuwon Kuningan.
Bukan hanya Braya FC yang melaunching Jersey ke 7, Easga FC juga memperkenalkan dua Jerser teranyar mereka. Jersey pertama didominasi warna putih dan sangat identic dengan club tergarang di Liga Champion yaitu Real Madrid. Sementara, jersey keduanya berwarna merah dengan motif elegan.
Untuk diketahui, Teofeo Easga Cup sendiri diikuti oleh 3 Tim Braya FC, Easga FC dan Juragunzz FC. Pada pertandingan pertama mempertemukan Easga FC dan Braya FC.
Babak pertama Easga FC begitu mendominasi dengan komposisi pemain muda meyakinkan hingga Braya FC harus kebobolan dua gol.
Namun, di babak kedua justru giliran Braya FC yang membombardir gawang Easga FC. Delon dengan cerdik memanfaatkan celah kecil sehingga membuat bek Easga Fc hands ball dan dimanfaatkan Ricko dengan elegan.
Kejuran Braya FC belum selesai, melalui serangan balik cepat menghasilkan gol indah yang membungkam puluhan supporter Easga FC yang didominasi kaum hawa tersebut.
Babak tos tosan digelar untuk menentukan pemenang dari pertandingan pertama dan hasilnya Braya FC mampu membuat Easga tertunduk lesu.
Pertandingan kedua yang mempertemukan Braya FC dengan Juragunz FC tidak kalah seru. Jual beli serangan tanpa henti diperagakan oleh kedua tim, dan diakhiri dengan kemenangan Braya FC melalui gol semata wayang Rian.
Pertandingan ketiga mempertemukan Easga FC dengan Juragunz FC. Kedua tim bermain ngotot untuk sama-sama tidak masuk di dasar klasemen atau posisi buncit.
Benturan-benturan keras terjadi di atas lapangan beruntung Easga memiliki pemain sekelas Nano dan Zaka hingga mampu menuntaskan permainan dengan dua gol tanpa balas.
Dengan dua kemenangan Braya FC akhirnya tampil sebaagai juara pertama Easga FC diposisi kedua dan Juragunz FC di posisi ketiga.
Asisten pelatih Braya FC Teguh Purnama atau yang dikenal Oge, menyampaikan jika para pemain belum mengeluarkan kemampuan terbaik mereka.
Beberapa nama seperti Irpan masih terlihat kaku di lapangan. Hal ini mungkin karena ditonton puluhan kaum hawa yang merupakan karyawan PT Easga.
“Sehingga Irpan merasa grogi padahal sebenarnya dia adalah pemain lincah dan memiliki skill individu yang mumpuni,” kata Oge menggoda pemainnya sendiri.
Ia juga mengucapkan terima kasih karena sudah 2 kali PT Easga menjadi sponsor utama Braya FC.
“Kami selalu mendoakan agar PT Easga yang di kenal dengan Branch Stylelaki lebih maju dan sukses dan khususon untuk Endrik sahabat dan teman kami sebagai pemilik dari PT Easga semoga terus bisa mengembangkan usahanya,” sebut Ige.
Sementara, Endrik Inisiator Easga Cup mengapreasiasi trofeo kali ini. Ia berterima kasih pada Braya FC dan Juragunz FC karena meski di lapangan panas, tapi tetap sportif.
“Saya salut semua teman-teman sangat dewasa, ketika selesai kita tertawa bersama dan tersenyum bersama inilah indahnya silaturahmi yang dibalut dengan olahraga. Kita sehat jasmani dan sehat pikiran karena itulah modal kita untuk bisa mengembangkan potensi yang ada di dalam diri kita pungkas pria ramah dan murah senyum tersebut,” sebutnya. (eki/rl)