Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Sport

Wasit Merasa Tercoreng

KUNINGAN (MASS) – Insiden penyundulan wasit oleh official Bandit FC yang beritanya seolah membesar, mendapat tanggapan dari Ketua Komisi Wasit Kabupaten Kuningan, Tatang Hidayat. Dari kejadian tersebut, para wasit juga merasa tercoreng.

“Tanggungjawab kami di lapangan selama pertandingan. Kejadian kemarin terlalu dibesar-besarkan. Termasuk kami juga wasit tercoreng dong, karena ada berita wasit dipukul. Pelanggarannya dimana sampai ada pemukulan. Berarti kan wasit salah,” kata Tatang, Kamis (24/3/2022).

Ia tidak mau ada pemberitaan di luar pertandingan. Tatang juga mengatakan, para wasit merasa dirugikan dengan adanya pemberitaan tersebut. Ditegaskannya, wasit dipukul itu tidak ada.

“Seandainya pertandingan dihentikan atau dilanjutkan juga, kami kan belum ditanya, ini bagaimana. Alangkah bijaknya ditanya dulu kesiapan kami. Tentu kami nanti bilamana panitia menanyakan kesiapan kami untuk memimpin pertandingan, saya akan tanyakan dulu gimana keamanannya. Kalau siap, kami ok ok saja. Tapi kejadian itu tidak sebesar seperti di media,” paparnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Saat ditanya penyundulan wasit, Tatang mengakui itu ada. Namun tidak ada gerakan berlebihan yang dilakukan Official Bandit FC, Edi Kampak. Ia hanya menghampiri asisten bagaimana keputusan wasit. Ketika Tatang menghampiri Edi Kampak juga begitu.

“Ya kan soal pelanggaran-pelanggaran. Saya bilang, diam dulu, tenang, pertandingan lagi berlanjut. Tiba-tiba ada statement yang menyatakan pertandingan selesai. Ya kami tidak bisa gimana-gimana. Kalau panitia sudah menyatakan selesai, kami juga selesai,” tandasnya.

Masalah pelanggaran selama pertandingan, Tatang mengatakan, mungkin bisa dikatakan betul atau bisa juga tidak. Intinya, wasit tadinya mau mengawal sampai pertandingan berakhir. Ketika ada ketidakpuasan dari official, menurut dia wajar. Semua official juga akan melakukan hal seperti itu.

Apakah Wabup M Ridho Suganda perlu meminta maaf atas adanya insiden penyundulan wasit? Tatang menegaskan, pihaknya tidak ada urusan di lapangan dengan wakil bupati. Urusannya hanya dengan M Ridho Suganda selaku pemain Bandit FC.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Di lapangan kan tidak ada wabup. Yang ada itu M Ridho Suganda sebagai pemain Bandit,” jawab Tatang.

Pihaknya selaku perangkat pertandingan di lapangan ingin nyaman dalam menjalankan tugas. Kepanitiaan, pemain dan lainnya pun begitu. Kepentingannya, sambung Tatang, lebih condong ke sepak bola Kuningan. Terlebih menurutnya, selama ini wakil bupati sangat peduli terhadap olahraga sepakbola Kuningan.

Sementara itu, dalam menambahkan pernyataan Tatang, salah seorang wasit bernama Tito menegaskan, pihaknya sudah tidak ada masalah dan tidak mau memperpanjang masalah. Insiden itu hanya kejadian di lapangan dan tugasnya sebagai wasit sudah dinyatakan beres.

“Kita sudah tidak ada masalah lagi di luaran. Kami sudah saling meminta maaf. Kami mengambil hikmah dan pelajarannya dari kejadian itu. Sebetulnya hasil pertandingan itu tidak harus divonis seperti itu. Pihak wasit diajak koordinasi dulu beserta pihak keamanan untuk kelanjutan pertandingannya bagaimana. Di regulasi seperti itu. Tapi ini udah klir sebenarnya. Saya harap tidak ada spekulasi lagi di luaran,” pungkas Tito. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Sport

KUNINGAN (MASS) – Sebuah laga persahabatan tersaji sore tadi, Selasa (21/2/2023) di lapangan sepakbola, Stadion Mashud Wishnu Saputra Kuningan. Yang bertanding adalah kesebelan Alsada...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Laga persahabatan digelar antara Barli FC berhadapan Bandit FC di Stadion Mashud Wisnusaputra Kuningan, pada Rabu (21/9/2022) malam. Laga menjadi spesial,...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pada saat ramai insiden official Bandit FC nyundul hakim garis, justru JS FC malah dinobatkan sebagai klub terbaik di gelaran Open...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kalau anda melintas ke arah Gunungkeling dari Arah Cigugur atau Sukamulya pasti melintas ke tanjakan yang cukup ektrem. Banyak warga mengenalnya...

Advertisement