KUNINGAN (MASS)- Rencana pemerintah bakal menghapus tenaga honorer disikapi serius para honorer yang ada di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Kabupaten Kuningan. Mereka mengaku, resah dengan adanya wacana tersebut.
Menurut Ketua Forum Tenaga Honorer Kategori 2 Indonesia (FTHK2I) Kuningan H Undang Tisna, saat ini total ada 5.000 tenaga honorer di Kabupaten Kuningan. Pasca ada informasi penghapusan para hononer menjadi resah.
“Ya, resah juga karena yang namanya honorer pengabdian sudah cukup lama dan sudah memberikan kontribusi sangat besar kepada pemerintah,” sebut Undang, Jumat (24/1/2020).
Ia mengatakan, harusnya pemerintah memperlakukan honorer secara manusiawi. Sebagai abdi negara para honorer bekerja dengan ikhlas membangun bangsa dan mengisi kemerdekaan. Apalagi di bayar dengan upah murah sangat miris sekali.
“Apalagi K2 lahir di PP 48 seharusnya dilanjutkan bukan di tenggelamkan karena ini amanah UU yang mesti di realisasikan. Total ada 5.000 honorer dan apabila rencana itu terealisasikan maka para honorer mungkin bakal demo ke Jakarta,” tandasnya.
Sementara itu, data web kuningankab.go.id jumlah guru ada 12.807 orang (lihat bagan). Sedangkan data di BKPSDM Kuningan yang terdata hanya honorer K2 dengan jumlah 1992.(agus)
|
No
|
Jenjang Pendidikan
|
Guru Tetap
|
Guru Tidak Tetap
|
Jumlah
|
||
|
PNS
|
Yayasan
|
Jumlah
|
||||
|
1
|
TK
|
381
|
182
|
563
|
337
|
900
|
|
2
|
SD
|
5.089
|
64
|
5.153
|
1.994
|
7.147
|
|
3
|
SMP
|
1.691
|
140
|
1.831
|
582
|
2.413
|
|
4
|
SMA
|
708
|
87
|
795
|
177
|
972
|
|
5
|
SMK
|
421
|
268
|
689
|
686
|
1.375
|
|
Jumlah
|
8.290
|
741
|
9.031
|
3.776
|
12.807
|
|
