KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan H Acep Purnama, pada Minggu (22/3/2020) sore meninjau para pekerja yang tengah melakukan perbaikan di sekitar eks RS Bersalin Citra Ibu.
Bupati memutuskan memilih bangunan bekas Rumah Sakit Bersalin Citra Ibu itu untuk penanganan pasien yang terifeksi pasien virus corona.
“Ini bentuk antisipasi, meski sudah didukung oleh semua rumah sakit yang ada di Kuningan. Tempat ini sangat cocok sehingga tinggal bersih-bersih dan memasukan barang dan siapkan sumber daya manusia sehingga langsung bisa beroperasi ,” ujar Acep, Minggu (22/3/2020).
Mantan Wakil Bupati Kuningan ini menargetkan rumah sakit i bisa kelar dua minggu kedepan, sehinggga persiapan dilakuka sejak Minggu.
Pihaknya menerjunkan alat berat untuk memperbaiki sarana lahan parkir agar lebih luas. Selain itu para pegawai memperbaiki dan mengecek setiap ruangan.
Pada kesempatan itu suami dari Hj Ika ini menerangkan, bangunan milik H Gufron warga Batam. Tempat ini sudah tidak ditempati sejak enam tahun lalu.
Mengenai bangunan selain masih kokoh, juga terdapat 28 ruang yang sudah didesain baik kamar perawatan, kamar tindakan dan UGD sehingga tidak akan menyulitakan dijadikan RS penanganan pasien cooran . Gedung ini terdiri dari empat lantai.
“Untuk petugas medis kami tengah memikirkan bagaimana menggabungkan para petugas medis yang ada di Kuningan. Dan saya berpesan harus iklas kalau ditempat disini karena sudah resiko menjadi dokter,” tandasnya yang didampingi Sekertaris DPRPP Yudi Nugraha MPd, Sekertaris DLH Maryoto SP, Kabid Kebersihan dan Pertamanan Helmi SE, dan Kasi Pengelolaan Kebersihan Aman SE.
Mengenai insentip tenaga medis pihak sudah memikirkan termasuk anggaran yang Rp12 miliar. Saat ini yang terpenting tidak ada kasus positif corona. Pembuatan RS hanya bagian dari atisipasi karena ditempat lain pun sama. (agus)