KUNINGAN (MASS) – Tanah longsor terjadi di Dusun Wage RT 012 RW 004, Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, pada Sabtu (5/4/2025) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, Tembok Penahan Tanah (TPT) pada jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Darma dan Kadugede mengalami longsor, sehingga mengganggu arus lalu lintas kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kalak BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, menginformasikan bahwa laporan kejadian itu diterima Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD pada Minggu pagi (6/4/2025) pukul 07.19 WIB, dan telah diperbarui pada pukul 09.50 WIB.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun TPT jalan dengan ukuran panjang 20 meter, tinggi 10 meter, dan lebar 3 meter mengalami kerusakan berat,” katanya.
Ia menjelaskan, longsor dipicu oleh hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur kawasan tersebut sejak pukul 16.30 WIB hingga sekitar pukul 19.00 WIB pada hari Sabtu.
Sebagai upaya penanganan darurat, BPBD Kabupaten Kuningan telah menurunkan tim assessment ke lokasi. Aparat desa bersama pihak kecamatan, TNI, dan Polri juga langsung melakukan koordinasi untuk menangani dampak bencana.
“Garis pengaman atau garis polisi juga sudah dipasang oleh aparat desa dan Polri untuk menghindari potensi bahaya susulan,” ujar Indra.
Adapun kebutuhan mendesak di lokasi kejadian saat ini meliputi terpal, karung, dan bahan material bangunan untuk antisipasi penanganan sementara dan pemulihan kondisi TPT yang longsor. BPBD Kuningan mengimbau masyarakat yang melintasi jalur Darma–Kadugede agar berhati-hati dan mempertimbangkan jalur alternatif hingga kondisi benar-benar aman. (argi)
