Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Economics

UMK Kuningan Rendah, Caleg Partai Buruh Ini Sebut Penentuan Upah Tidak Berada di Pihak Rakyat

KUNINGAN (MASS) – Kenaikan UMK Kuningan yang dianggap rendah, menuai komentar dari berbagai pihak. Termasuk salah satunya Caleg DPRD Kabupaten Kuningan dari Partai Buruh Kuningan, Yombi Risdiyono.

“UMK yang ditetapkan pemerintah tidak ada artinya karna tidak akan meningkatkan daya beli masyarakat, khususnya buruh di sini,” ujar lelaki yang nyaleg di Dapil 2 Kuningan tersebut, Selasa (5/12/2023) pagi.

Yombi yang juga aktif di organisasi KNPI itu mengatakan, UMK yang ditetapkan ber irisan dengan kondisi Kabupaten Kuningan saat ini, yang rasa-rasanya dengan kenaikan UMK / UMP yang ditetapkan provinsi, tetap saja Kuningan masih kabupaten dengan notabane termiskin ke 2.

“Kita harus akui daya beli adalah instrumen dari tingkat upah. Kalau daya beli turun otomatis konsumsi juga turun,” tandas  Yombi yang juga aktif sebagai koordinator Karang Taruna.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Menurutnya, dalam kebijakan tentang menentukan upah pemerintah tidak pernah berada di pihak rakyat . Dengan kenaikan UMK/UMP kemarin yang menjadikan polemik sampai saat ini kenaikan itu dianggap masih jauh dari kesejahtraan.

“Kenaikan (UMK) itu masih jauh dari (membuat) kesejahteraan di Kabupaten Kuningan,” tutur Yombi yang juga aktif di relawan sosial Kabupaten Kuningan tersebut. (eki)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Kenaikan UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota) yang terbilang kecil, masih menjadi sorotan terutama bagi kaum buruh. Hal itu jugalah yang disoroti Deden...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dilantiknya Penjabat (Pj) Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat, banyak mendapatkan sorotan, salah satunya adalah dari kalangan muda yaitu Hans Kurnia Dwi...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Upah Minimun Kabupaten/Kota (UMK) Kuningan, jadi yang terendah ke-2 se-Jawa Barat. Kabupaten Kuningan, hanya kalah lebih rendah dari Kota Banjar. Besarannya,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ada yang unik saat kedatangan para Bacaleg Partai Buruh Kuningan ke KPU, Minggu (14/5/2023) sore ini sekitar pukul 18.00 WIB. Pasalnya,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hasil survey Jamparing Research menunjukkan pil pahit bagi partai-partai baru, salah satunya Partai Buruh yang menduduki posisi buncit untuk Pemilu 2024...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ditengah situasi pandemi yang juga belum mereda, kabar mengejutkan datang dari gedung wakil rakyat. Pada tahun 2022 penghasilan mereka akan mendapatkan...

Government

KUNINGAN (MASS)- Gubernur Jawa Barat  Ridwan Kamil menyetujui besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Tahun 2020 sesuai rekomendasi dari para bupati/wali kota dari 27 wilayah...

Government

KUNINGAN (MASS) – Diam-dima Disnakertrans Kuningan pada Selasa (30/10/2018) sudah menetapakan besar Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK)  tahun 2019.  Berdasarkan hasil kesepakatan semua pihak maka UMK...

Advertisement