KUNINGAN (MASS) – Tim SAR gabungan dari Polri, TNI, BPBD, Basarnas, relawan dan warga serta aparat desa, sudah 7 hari menyusuri sungai untuk melakukan pencarian Eha Sulaeha (27), perempuan yang terpeleset dan hanyut terbawa arus, Rabu (8/3/2023) lalu.
Eha sendiri, merupakan warga Desa Cipakem Kecamatan Maleber. Ia terbawa arus anak Sungai Cisrigading – Cisanggarung, sesaat setelah memvideokan arus sekitar pukul 16.00 WIB.
Pencarian demi pencarian terus dilakukan selama 7 hari. Penyusuran, dilakukan dari Sungai Sisinduk sampai muhara Sungai Cisanggarung (Desa Mekarsari).
Pencarian terus dilakukan di hari-hari berikutnya dari titik tersebut. Mengerahkan tim body rafting, pencarian dilakukan sampai Jembatan Cigedang – Baok.
Hari berikutnya, tim gabungan terus berusaha melakukan pencarian Eha. Pencarian dilanjutkan sampai ke Jembatan Benda. Berlanjut di hari berikutnya sampai Bendungan Karet Tawangsari.
Pencarian sendiri dilakukan setiap hari sejak pagi hingga sore. Tim, nampak berjuang semaksimal mungkin untuk menemukan Eha, entah hidup atau mati.
“Korban/survivor dinyatakan tidak ditemukan selama operasi ESAR dilaksanakan 7 hari,” kata Kalak BPBD Indra Bayu Permana. (eki)