PASAWAHAN (MASS) – Masyarakat Desa Paniis Kecamatan pasawahan kembali bergerak soal perairan. Kali ini, mereka membersihkan krikil dan bebetuan di sekitar sumber air dan aliran sungai Minggu (9/2/2020). Hal itu dilakukan karena sudah beberapa kali tidak bisa menggarap lahan pertanian.
Salah satu warga yang ikut kegiatan tersebut Kusma mengaku bersama warga melakukan hal itu karena mata air yang dimiliki tidak mencapai lahan pertanian masyarakat.
“Padahal air banyak kan, PDAM Cirebon sudah janji mau mau ngasih pipa-pipa biar air bisa ngalir ke lahan pertanian masyarakat, 3 kali mah geus teu panen sama sekali, wayah tandur eweuh caian,” ujarnya.
Polemik masyarakat Desa Paniis sendiri dengan PDAM Cirebon memang kian menghangat belakangan ini. Sebenarnya, polemik ini sendiri bukan tanpa sebab, sumber air yang sejak dulu mengairi lahan pertanian masyarakat dan kebutuhan sehari-hari lainnya, kini mulai mengecil bahkan nyaris tidak bisa digunakan.
Sumber air sendiri bukannya mengecil, namun penggunaanya banyak dialirkan untuk keperluan PDAM Kota Cirebon atas kesepakatan G to G dengan pemerintahan sebelumnya. (eki)
KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan H Acep Purnama mengatakan, mengenai masalah air dari sumur Desa Paniis Kecamatan Pasawahan yang selama ini digunakan oleh PDAM...
KUNINGAN (MASS) – Forum masyarakat peduli Desa Paniis kembali melayangkan surat pada direktur PDAM Kota Cirebon terkait aktifitas produksi horizontal di Desa Paniis. Dalam...
KUNINGAN (MASS) – Audiensi antara warga Desa Paniis dan DPRD Kabupaten Kuningan digelar pada Kamis (23/1/2020) di gedung DPRD, Jl RE Martadinata, Ancaran Kuningan....
KUNINGAN (MASS) – Terkait pembangunan terminal wisata yang berada di Desa Paniis masih menyisakan ketidakpuasan dari masyarakat. Atas dasar hal tersebut, Kelompok Tani Hutan...
KUNINGAN (MASS) – Saat ini warga paniis sedang memperjuangkan haknya kepada pemerintah daerah. Setelah IMM melakukan observasi ke masyarakat paniis poin yang menjadi urgensi...
PASAWAHAN (MASS) – Usai pelaksanaan pilkades, warga Paniis kembali bersuara soal kepastian tuntutan warga terkait terminal wisata yang akan dibangun di Desa Paniis. Terutama...
KUNINGAN (MASS) – Rencana pemindahan lokasi Terminal Wisata Terpadu dari Desa Paniis Kecamatan Pasawahan ke lahan milik PT Geger Halang di luar Desa Paniis...
KUNINGAN (MASS) – Rencana pembangunan Terminal Wisata Terpadu di Desa Paniis Kecamatan Pasawahan, terus dipersoalkan. Terlebih setelah diketahui SPK (Surat Perintah Kerja) untuk pengerjaan...
KUNINGAN (MASS) – Selaku pimpinan DPRD Kuningan, H Ujang Kosasih mengaku belum mengetahui perkembangan rencana pembangunan Terminal Wisata Terpadu di Desa Paniis Kecamatan Pasawahan....