KUNINGAN (Mass) – Insiden menegangkan terjadi di tikungan jalan Bandorasa Wetan Kecamatan Cilimus, tak jauh dari pabrik air mineral. Sebuah mobil pick up pengangkut ayam jenis Grand Max dengan nopol E 8580 KM bertabrakan dengan mobil jenis Nissan Grand Livina nopol E 1689 BA. Sepeda motor jenis Honda Beat warna putih dengan nopol E 4189 ZO pun ikut tersenggol.
Peristiwa Jumat (28/7) sore sekitar pukul 16.30 itu. Dari keterangan yang diperoleh kuninganmass.com, saat itu pick up (mobil pengangkut ayam) yang dikemudikan Suherman (44) melaju dari arah Cirebon (selatan). Ia ditemani Didi (27), yang duduk di bangku samping sopir.
Dugaan kuat, pick up tersebut melaju dengan kecepatan tinggi. Saat itu ia mencoba menyalip sepeda motor beat yang dikendarai Maman (45). Karena tikungan, kemungkinan Suherman mencoba membantingkan setirnya ke kanan setelah menyenggol motor.
Sementara dari arah yang berlawanan melaju mobil Grand Livina yang dikemudian Adrian (36). Tabrakan pun tak bisa dihindarkan. Pick Up pengangkut ayam masih nyelonong ke kanan hingga melewati drainasi jalan. Sedangkan mobil Grand Livina ringsek pada bagian depan setelah menabrak pick up.
Di TKP, kenek mobil pick up, Didi (27) berdarah pada bagian mulut. Sopirnya, Suherman (44) pingsan sehingga dikeluarkan oleh warga dari dalam mobil. Begitu juga pengendara sepeda motor beat yang terjatuh, Maman (45), ia mengalami luka. Ketiganya langsung dilarikan ke RSUD Linggajati.
Suherman dan Didi, sama-sama warga Plered Cirebon. Keduanya mengalami luka serius. Suherman luka pada bagian kaki dan pinggang sedangkan Didi luka serius pada bagian mulut sehingga harus dijahit. Maman (pengendara motor beat) yang merupakan warga Citangtu Kuningan terluka di bagian kaki dan tangan.
Sementara Adrian (pengemuda Grand Livina) tidak terluka. Bahkan oleh para pewarta dipintai keterangannya. “Tadi itu saya dari arah Kuningan. Mobil Grand Max terlihat ngebut dari arah Cirebon, mencoba menyalip motor. Lalu banting kanan bertabrakan dengan mobil saya dan melewati bahu jalan,” tutur Adrian yang mengaku warga Cirebon.
Kini, ketiga korban masih menjalani perawatan di RSUD Linggajati. Unit Laka Polres Kuningan terlihat sedang melakukan olah TKP sambil mengatur arus lalu lintas yang saat itu padat merayap. (deden)