KUNINGAN (MASS) – Meski Kabupaten Kuningan dikenal sebagai basis PDIP, namun hasil survey Jamparing Research menunjukkan Capres-Cawapres yang diusung PDIP, perolehan suaranya kecil.
Dari 3 paslon yang ada, menurut survey, pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, hanya memperoleh suara sekitar 8,8%. Jauh tertinggal dari paslon lainnya.
Pasangan AMIN misalnya, leading dengan perolehan suara mecapai 55,4%. Sementara paslon Prabowo-Gibran, memperoleh 34,8% suara.
Jebloknya pasangan Capres-cawapres yang diusung PDIP, ternyata berbanding balik dengan hasil survey legislatif. PDIP, bahkan masih paling unggul untuk DPRD Kabupaten dan Provinsi.
Di legislatif daerah Kuningan, PDIP memimpin perolehan suara partai dengan angka 17,3%. Ditempel oleh PKS 16,6% dan PKB 15,7%. Kemudian, Golkar dan Gerindra berebut 4 besar dengan perolehan sekitar 12,8% dan 12,7%.
Untuk DPRD Provinsi, PDIP juga unggul jauh perolehan suaranya dengan 19,9%. Ia kembali dibayangi PKS denhan perolehan suara 16,8%. PDIP hanya kalah perolegan suara untuk DPR RI di Kuningan. Angkanya 12,0% dan berada di urutan ke-4.
Hasil survey Jamparing sendiri, dipresentasikan oleh Divisi Research Jamparing Tio Heriana dan Reza Muhamad Zaenal.
“Survey dilakukan di 32 kecamatan di Kabupaten Kuningan 1-6 Januari 2024,” ujarnya.
Dengan metodologi Multistage Random Sampling, survey dilakukan terhadap 1200 responden dengan margin of error 2,83%, serta tingkat kepercayaan 95%. (eki)