KUNINGAN (MSS) – Setelah beberapa pekan ke belakang bRaya Al-Ikhlash yang merupakan alumni ponpes modern Al-ikhlas tak terkalahkan.
Akhirnya di pekan ke 20 mereka terpaksa tertunduk oleh pasukan muda SMK Cendekia Utama.
Pemain bRaya Al-Ikhlash yang didominasi oleh pemain berusia diatas 30 tahunan keatas tak mampu menahan gebukan pemain SMK Cendekia Utama yang merupakan siswa kelas 10, 11 dan 12
Sempat syok diawal karena dikira yang akan bermain adalah para guru nya tidak menyurutkan bRaya Fc untuk menghadapi para pemain yang di tukangi oleh pelatih muda berbakat iman yang merupakan guru bahasa inggris di SMK Cendekia Utama.
bRaya Al-Ikhlaspun harus mengakui kemenangangan smk cendekia utama dengan skor tipis 2-1
Jalannya pertandingan
Babak pertama dimulai braya langsung di kejutkan oleh gol cepat di menit 3 oleh sepakan tio siswa kelas 12.
Bahkan di di menit ke 5 bRaya kembali di bobol oleh sepakan indah apis dari luar kotak pinalti skor 2-0 di awal babak pertama.
Beruntung bRaya punya pemain kawakan fauzi yang sudah berusia 45 tahun.
Gelandang yang sudah meninggalkan dunia hitam ( karena rambutnya sudah putih) memberikan umpan ciamik yang dieksekusi dengan elegan oleh muhaimin membuat skor berubah 2-1 dimenit 25,
Dimenit ke 35 terjadi insiden tendangan tebe bek bRaya yang merangsek maju.Sebenarnya sudah masuk dan diambil oleh kiper SMK CU.
Tapi wasit yang berada cukup jauh tidak menyatakan itu gol, babak pertama selesai skor masih 2-1
Babak kedua di mulai bRaya pun memasukan asep dan toghe untuk menggantikan agi dan dan fauzi yang cukup kelelahan karena faktor usia.
Hasil nya pun cukup memuaskan lini tengah berhasil dikuasai bRaya dan perebutan lini tengah pun harus mengorbankan latif.
Ia mengalami cidera karena benturan yang cukup keras membuat pemain berkacamata tersebut harus segera menepi kepinggir lapangan.
Di menit ke 75 Delon striker hitam manis yang beroprasi di sayap kanan kembali di tekel dari belakang.
Bola yang seharusnya pelanggaran pun hanya mendapatkan sepak pojok. Di menit ke 90 Delon kembali menunjukan kelasnya.
Walaupun sudah berusia 35 tahun striker yang juga merupakan vokalis band d’dellons tersebut menyundul bola yang sayang hanya membentur tihang gawang SMK CU skor berakhir 2-1.
Selepas sepakbola para pemain bRaya pun menyempatkan untuk mengunjungi tempat usaha salah satu alumni dari ponpes modern Al-Ikhlash yaitu Baraya vareasi.
Tempat ini menyediakan jasa digital printing dan cutting untuk mobil dan motor.
Ruko yang berlokasi di desa mekarwangi jalan raya luragung tersebut nerupakan salah satu sponsor klub sepakbola bRaya Al-Ikhlash.(agus)
