KUNINGAN (MASS) – Banyak yang jadi pertanyaan perihal adanya batas maksimal dalam kampanye adalah Rp 100ribu. Hal ini, membuat asumsi liar berkembang di masyarakat. Dikiranya boleh kampanye dengan membagikan uang asal tidak lebih dari Rp 100ribu.
Hal itulah yang kemudian diluruskan oleh Ketua Bawaslu Kuningan Firman. Ia menjelaskan apa yang dimaksud batas maksimal tersebut.
“Jadi kalau terkait batas maksimal Rp 100ribu itu, saya bicara bukan menurut ketua Bawaslu ya, tapi bicara menurut PKPU no 15 tahun 2023, jadi di dalamnya itu ada pasal yang mengatur terkait batas maksimal 100.000 itu hanya untuk bahan kampanye,” jelas Firman.
Yang dimaksud bahan kampanye, kata Firman, meliputi hal-hal yang mungkin lebih umum disebut sebagai aksesoris seperti topi, stiker, kalender, kaos, kerudung atau sejenisnya. Ia menegaskan, sembako tidak termasuk dalam bahan kampanye.
“Jadi batas maksimal Rp100ribu itu bukan untuk sembako, tapi untuk bahan kampanye, (minyak?) enggak boleh juga kan masuk sembako,” tegas Firman.
Ia bahkan menyebutkan ancaman jika ada yang melakukan kampanye dengan membagikan sembako atau uang, money politik di luar bahan kampanye tadi.
“(Kalau misalkan ada yang melakukan itu gimana?) Undang-undang nomor 7 (menyebutkan) barang siapa tim kampanye atau pelaksana kampanye yang memberikan atau menjanjikan uang dan materi lainnya itu ada tindak pidana,” ujarnya menjelaskaa bahwa sembako itu termasuk pelanggaran dan harusnya tidak boleh dibagi-bagi untuk kampanye.
Tidak main-main, Ketua Bawaslu Kuningan itu menyebutkan bahwa pelanggaran tersebut bahkan bisa berjung pidana kurungan dan denda. Ancamannya, kurungan 1 tahun atau denda Rp 12juta.
“(Kalau misalkan kurungan berarti batal nyaleg dan nyapresnya?) Kan prosesnya tidak hari ini ditemukan pelanggaran, besok langsung divonis. Kan proses panjang, pengadilan,” tuturnya sembari mengatakan, aksi itu pelanggaran karena termasuk money politik.
Ia menegaskan, aksi-aksi money politik itu dilarang. Pun begitu pembagian sembako sebagai “jualan” kampanye.
“Mau serangan fajar, serangan subuh, serangan malam, (serangan) tengah hari magrib Isya, tidak boleh tidak boleh,” kelakarnya.
Dan soal pelanggaran itu, kata Firman, Bawaslu punya 2 cara untuk mengetahuinya. Bisa dari temuan pihaknya, entah itu tingkat desa, kecamatan ataupun kabupaten. Bisa juga, laporan dari masyarakat secara langsung. (eki)
KUNINGAN (MASS) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kuningan menyampaikan kritik keras terhadap pelaksanaan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kuningan yang hanya dihadiri oleh...
KUNINGAN (MASS) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pajambon, Kecamatan Keramatmulya, Kabupaten Kuningan, tengah mempersiapkan ketahanan pangan lewat pengembangan peternakan kambing. Salah satu program...
KUNINGAN (MASS) – Dirjen Perlindungan Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Restu Gunawan, bersama Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah IX Jawa Barat,...
KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya lolos seleksi administrasi, dari tujuh (7) calon Dewan Pengawas LPPL Kabupaten Kuningan periode 2025-2030, satu diantaranya dianggap tak layak....
KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan, Drs Yudi Nugraha, mengamini bahwa kantornya akan segera pindah ke lokasi anyar....
KUNINGAN (MASS) – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan yang semula berada di Desa Ancaran Kecamatan Kuningan, kini dipindah oleh Bupati...
KUNINGAN (MASS) – Berdandan ala Dedi Mulyadi, lengkap dengan setelan jas putih dan iket putih, Kepala Desa Jagara Kecamatan Darma, Umar Hidayat, nampak mantap...
KUNINGAN (MASS) – Calon Ketua KONI Kuningan, H Trias Andriana mengaku sudah bertemu Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar, untuk meminta ijin dalam...
KUNINGAN (MASS) – Kepala Desa alis Kuwu Jagara Kecamatan Darma, Umar Hidayat, resmi jadi salah satu dari lima calon Ketua KONI Kabupaten Kuningan. Menjabat...
Desa Citapen Usianya sudah 178 Tahun KUNINGAN (MASS) – Suasana penuh kebahagiaan nampak terlihat bagi masyarakat Desa Citapen, Kecamatan Hantara, ketika memperingati Hari Jadi...
KUNINGAN (MASS) – Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Kuningan, Rana Suparman S Sos, mengaku pihaknya siap optimal dalam menggunakan hak budgeting ke masyarakat olahraga,...
KUNINGAN (MASS) – Salah satu jemaah haji asal Kabupaten Kuningan dari kloter 9, H. Sardono asal Desa Kalapagunung, Kecamatan Kramatmulya, mengungkapkan rasa syukurnya atas...
KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan resmi memberlakukan kebijakan jam malam bagi pelajar yang berlaku mulai pukul 21.00 hingga 04.00 WIB. Kebijakan tersebut tidak...
KUNINGAN (MASS) – Pendaftaran calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kuningan pasca ditinggal M Ridho Suganda, resmi ditutup hari ini, Selasa (24/6/2025)...
KUNINGAN (MASS) – Dalam rangka hari lahir PPDI ke 19 dan menyambut HUT Apdesi, PPDI Kuningan berkolaborasi dengan Apdesi menggelar PORDES 2, Pekan Olahraga...
KUNINGAN (MASS) – Meski tidak sampai meresahkan atau membuat onar, seorang ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) diamankan Satpol PP Kabupaten Kuningan dari Pasar Kepuh...
KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan soroti program seratus hari pertama masa kerja Kepala Daerah yang seharusnya menjadi tonggak awal untuk...
KUNINGAN (MASS) – Sekolah gratis atau pendidikan dibiayai oleh negara yang baru-baru ini diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi (MK), menuai banyak sorotan dari berbagai kalangan....
KUNINGAN (MASS) – Dalam rangka melanjutkan estafet pengkaderan, organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) baru saja melakukan pergantian kepengurusan. Terpilih sosok pemimpin baru,...
KUNINGAN (MASS) – Rekonstruksi kasus penusukan terhadap seorang pria lanjut usia, warga Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung, yang berujung maut, digelar di lokasi kejadian pada...
KUNINGAN (MASS) – Sekitar 70 mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuningan mengikuti kegiatan Diklat Ekonomi Islam (DEI) 2025 yang...
KUNINGAN (MASS) – Sebuah insiden kebakaran terjadi di Dusun Selajambe II RT 8 RW 2 Desa Selajambe Kecamatan Selajambe, Senin (23/6/2025) siang ini. Kebakaran...
KUNINGAN (MASS) – Sebuah insiden tunggal terjadi di tikungan pertigaan jalan Cisantana – Cipari – Gunungkeling, Senin (23/6/2025), sebuah mobil truk pengangkut limbah air...
KUNINGAN (MASS) – Adanya pembatasan muatan dan aksi mogok kendaraan truk, diprediksi jadi penyebab naiknya beberapa komoditas pangan hari ini, Senin (23/6/2025). Hal itulah...
KUNINGAN (MASS) – Sejumlah 444 Jamaah Haji keloter 9 telah di pulangkan, tersisa 2 keloter jamaah haji Kuningan, menunggu jadwal yang telah ditentukan. Berbeda...