Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Village

Senin Pagi, 300 Anggota Apdesi Bakal Serbu DPRD

KUNINGAN (MASS)-  Pada  bulan Januari dan Februari banyak perangkat desa di Kabupaten Kuningan yang mengeluh ketika menggunakan kartu BPJS kesehatan ketika mereka sakit. Pasalnya, oleh pihak rumah sakit ditolak karena dianggap kepesertaan BPJS belum aktif.

Kontan hal ini membuat banyak perangkat berang karena dengan begitu mereka harus mengeluarkan uang sendiri. Tentu hal itu memberatkan mereka karena harus mengeluarkan uang tidak sedikit.  Tujuan menjadi peserta BPJS agar gratis.

“Akibat belum aktifasi kepesertaan BPJS, maka Senin jam 8 pagi kami akan melakukan audensi dengan DPRD. Sebab, masalah ini penting karena orang sakit tidak harus nunggu kartu aktif karena itu kewajiban pemerintah,” jelas Sekjen Apdesi Hj Henny Rosdiana  SH SSos MSi, mingggu (8/3/2020) malam.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Perangkat desa sendiri mau membayar yang kewajiban mereka yang 1 persen, tapi karena yang 4 persennya belum dan  disisi lain sistemnya belum bisa maka, ketika akan digunakan selalu ditolak.

Ia mengatakan, pada acara audensi dengan wakil rakyat nanti diprediksi kurang lebih 300 orang yang bakal hadir. Total ada 4.000-an perangkat yang masuk ke BPJS. Untuk tahun 2020 mekanisme pembayaran iuran berbeda dengan sebelumnya.

“Kalau 2019 3 persen ditaggung APBDes dan 2 persen oleh perangkat. Sedangkan pada tahun 2020 adalah 4 persen oleh Pemda dan 1 persen perangkat,” tandasnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara itu, surat edaran pengurus Apdesi mau audensi ke DPRD sudah beredar sejak dua hari ini. Mereka mau bergerak karena banyak perangkat yang sakit. Sedangkan kepesertaannya belum aktif.(agus

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Mulai hari ini, Selasa (1/3/2022), transaksi atau proses jual beli tanah di BPN/ATR wajib menyertakan BPJS Kesehatan sebagai prasayaratnya. Hal itu,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terbitnya Intruksi Presiden (Inpres) no 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional, memungkinkan Kartu BPJS Kesehatan akan jadi...

Government

KUNINGAN (MASS)- Bupati Kuningan H Acep Purnama, SH MH Rabu (16/9/2020) menghadiri rapat pertemuan dengan Forum Kemitraan BPJS Kesehatan Kabupaten Kuningan. Acara dihelat  di...

Government

KUNINGAN (MASS) – Masalah kartu BPJS kesehatan yang saat ini belum biasa diaktifasi karena adanya perubahan regulasi, membuat para perangkat desa ketika akan berobat...

Government

KUNINGAN (MASS)- Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kuningan angkat bicara mengenai  permasalah  BPJS Kesehatan perangkat desa di Kabuapten Kuningan. Menurut Kabid Pemdes H...

Headline

KUNINGAN (MASS)- PLN ULP Kuningan pada Senin (7/10/2019) berencana melakukan pemadaman listrik mulai jam 09.30 WIB hingga selesai pengerjaan. Pemadaman dilakukan karena PLN akan...

Health

KUNINGAN (MASS)-  Rumah Sakit Jantung Hasna Medika Kuningan (RSJHMK) merupakan cabang ketiga dari jaringan Fasilitas Kesehatan Jantung Hasna Medika Group. RSJHMK dibangun sebagai bukti...

Government

KUNINGAN (MASS)- Pemerintah Kabupaten Kuningan menyambut baik atas terjalinnya kerjasama antara Rumah Sakit Jantung Hasna Medika Kuningan dengan BPJS Kesehatan. Dengan begitu, bagi warga...

Government

KUNINGAN (MASS) – Merebaknya isu dugaan penyelewengan dana BPJS yang nilainya puluhan milyar, dibantah keras oleh Kabag Humas Setda, Dr Wahyu Hidayah MSi. Kepada...

Advertisement