SUBANG (MASS) – Rangkaian kegiatan mulai dari santunan, maulid diba, hingga ceramah nada-dakwah jadi cara Majelis Taklim Al Huda Dusun Puhun Desa Subang Kecamatan Subang untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan yang diinisiasi ibu-ibu majelis taklim itu, diselenggarakan pada Minggu (15/9/2024) kemarin.
Ketua Majelis Taklim Al Huda, Ust Nining Rohini S Pd I, mengatakan bahwa dalam peringatan Maulid Nabi ini, pihaknya ingin menjadikan momentum untuk berbagi pada sesama. Karenanya, Majelis Taklim menggalang donasi untuk santunan yang disalurkan ke mualaf, anak yatim-piatu, serta dhuafa.
Dalam kegiatan tersebut, puluhan warga jadi penerima manfaat dari santunan yang diinisiasi Majelis Taklim Al Huda. Ada sekitar 51 dhuafa, 5 yatim, 3 dhuafa serta 3 mualaf yang berdomisili di Dusun Puhun dan sekitarnya.
“Ini acara (rutin) tahunan, kegiatan majlis taklim keliling antara Rojab dan Maulud. Kebetulan tempat tahun ini di Masjid Nurhuda RT 30 Cimalaka, sedangkan petugasnya dari Masjid Al Huda, Blok Cililitan,” ungkapnya, pasca kegiatan.
Selain santunan yang disalurkan langsung, kegiatan juga dimeriahkan dengan tampilan maulid diba dari setiap musala yang ada di dusun. Acara juga semakin bermakda dengan mendengarkan tausiyah, ceramah nada dan dakwah yang diisi Ust Didin Wahyudin.
Kegiatan sendiri diikuti antusias oleh warga setempat. Tidak hanya warga yang sehari-harinya bermukim di Dusun Puhun, para tokoh perantauan dan pejabat yang biasa di luar kota pun, menyempatkan hadir untuk menyaksikan kegiatan, sekaligus menyambung silaturahmi.
Khusus soal santunan dan pendanaan kegiatan, Ketua Majlis Taklim Nining merinci bagaimana acara bisa digelar. Untuk pelaksanaan di luar santunan, pihaknya dipercaya mengelola dana stimulan dari kas umum, serta stimulan dari setiap musala.
Tidak hanya itu, warga setempat juga iuran dari tuan rumah dan terkumpul sekitar Rp 2 juta. Bahkan, ada juga warga yang menyumbang berupa material dan makanan, sekaligus akikah.
Sementara, untuk santunan dilakukan penggalangan melalui media sosial. Penggalangan itu cukup banyak hingga bisa disalurkan ke puluhan penerima manfaat. Untuk santunan, dilakukan juga gelar sorban, terpisah dari infaq koropak.
Diharapkan, melalui kegiatan peringatan Maulid Nabi ini, tidak hanya menjadikan jemaah dan masyarakat secara umumnya, bisa lebih cinta pada Nabi Muhammad, tapi juga membuat kita lebih baik kedepan.
“Untuk ibu-ibu majelis taklim, semoga dengan acara ini bisa terus mengupgrade diri, sehingga menjadi pilar-pilar yang membentuk generasi selanjutnya lebih baik. Ingin anak yang baik, tentu kitanya harus baik. Ingin anak yang shalih, kitanya harus shalih. Semoga ini jadi ajang kita berbenah bersama,” kata Ust Nining. (eki)