Sabet Medali Emas di Sea Games Vietnam, Eki Disambut Kirab, Dijanjikan Sarana Baru Untuk Berlatih

KUNINGAN (MASS) – Nama Eki Febri Ekawati, atlet nasional asal Desa Cikadu Kecamatan Nusaherang, sukses menjadi salah satu kebanggaan Indonesia, setelah sukses merebut medali emas tolak peluru putri pada Sea Games 2021 Vietnam, pada pertengahan Mei lalu.

Setelah selesai berjuang dan menirehkan catatan tolakan 15,20 meter itu, pada hari ini, Kamis (26/5/2022) Eki pulang ke Kuningan. Eki, pulang dengan disambut kirab dari Tugu Ikan Sampora menuju pendopo.

Prestasinya di asia tenggara sendiri, bukan pertama kali bagi Eki untuk meraih medali emas. Di tahun 2017, tercatat Eki pertama kali meraih medali emas tolak peluru putri SEA Games di Kuala Lumpur, Malaysia.

Selang waktu, pada tahun 2019 Sea Games Filipina, Eki kembali mewakili Indonesia meraih emas. Eki harus kehilangan medali emas, dan meraih perak.

“Akhirnya berhasil mengambil alih lagi medali emas yang sempat terlepas itu, di Vietnam tahun ini,” ujarnya bersyukur.

Selain bersyukur atas prestasinya, Eki juga merasa haru disambut seperti jni. Dirinya berterima kasih atas dukungan pemerintah dan masyarakat, yang membuatnya teguh dan gigih hingga mendapat kembali medali emas.

“Kami merasa terharu  adanya penyambutan ini. Apalagi disini hadir juga kedua orang tua, pelatih, manajer, dari Kementrian, KONI dan jajaran SKPD lainnya,” ucapnya.

Eki, sempat memberikan motivasi setelah disambut ke Pendopo untuk atlet-atlet lainnya, khususnya cabang tolak peluru. Menurutnya, siapapun berpeluang untuk berprestasi, namun harus berlatih keras dan bertekad.

Eki juga berharap, kedepan bisa dibangun sarana prasarana dan lapangan terpisah untuk para atlet cabang tolak peluru bisa berlatih dan berkembang.

Merespon hal itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH menjanjikan akan membangun sarana olahraga baru yang ideal, termasuk cabang atletik.

Rencananya, tempat latihan akan dibangun di Trijaya. Hal itu, dilakukanBupati sebagai bentuk keseriusan, meregenerasi eki-eki yang lain. Dalam kesempatan itu, Bupati juga memberi kadeudeuh sebagai tanda kebanggan dan rasa syukur.

“Kita sebagai warga masyarakat Kuningan bangga. Semoga menjadi contoh bagi  yang lainnya. Terima kasih buat keluarga, pelatih, manajer dan lainnya yang telah turut serta memberikan pendampingan untuk meraih presatasi,” ucap Bupati. (eki)