KUNINGAN (MASS) – DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan secara resmi melaunching open recruitment (membuka pendaftaran) untuk maju menjadi calon legislatif DPRD Kuningan, Sabtu (26/3/2022) kemarin.
Kegiatan open recruitment tersebut, dibuka secara resmi di kantor DPC PKB Kabupaten Kuningan, Jl RE Martadinata no 3 Rt 001/003 Kertawangunan Kecamatan Sindangagung.
Ketua DPC PKB Kuningan H Ujang Kosasih M Si mengatakan bahwa mulai hari itu, PKB membuka kesempatan pada siapapun untuk mengabdikan diri pada masyarakat melalui jalur legislatif.
Ujang mengatakan, di PKB semua yang mendaftar menjadi bakal caleg dari partai-nya ini tidak akan diberikan beban, atau mahar apapun.
“Kita sudah merumuskan itu semua, seluruh kepentingan proses pencalegan ini, seutuhnya PKB tidak akan memberikan beban kepada calon legislatif. Itu akan jadi tanggung jawab PKB dan akan kita perjuangkan, tuntaskan sebagai persyaratan-persyaratan untuk jadi calon legislatif,” ujarnya di sela-sela kegiatan.
Pendaftaran caleg ini, lanjut Ujang, selanjutnya akan dilakukan partai melalui LPP (Lembaga Pemenangan Pemilu) dengan menseleksi administrasi agar bakal calon legislatif memenuhi syarat yang telah di tetapkan oleh partai dan KPU.
“Harapan kita dalam rangka mengabdi kepada masyarakat mendapatkan ridho Allah SWT agar dapat menjadi anggota Legislatif d Kab. Kuningan dan kursi PKB di Kab. Kuningan minimal 9 kursi. Aamiin,” ujar Ujang didampingi ketua LPP Iyan Ahmad Fauzi.
Hadir dalam kegiatan kemarin, ketua syuro PKB KH Didin Misbahudin. Dirinya mengatakan, bahwa berpolitik itu penting. Apalagi sudah dicontohkan oleh sesepuh-sesepuh kita terdahulu seperti KH Hasyim Asy’ari, KH Wahab Haabullah, KH. Abdurrahman Wahid, dan sesepuh kita terdahulu.
“Jika dulu bahasa nya merebut kekuasaan, sekarang yaitu mengisi kekuasaan di dalam wilayah legislatif. Maka dari itu kader-kader PKB harus banyak mengisi kursi legislatif,” ujarnya.
Dalam kegiatan launching kemarin, terlihat puluhan kader dan simpatisan. Sekitar 25 orang bahkan sudah mengambil formulir dan menyatakan siap maju sebagai bakal Caleg.
Dan yang hari itu mendaftar, ternyata didominasi perempuan. Dari total 25 pendaftar itu, bakal caleg laki-laki yang mendaftar sekitar 7 orang. (eki)
