KUNINGAN (MASS) – Berbagai kegiatan positif dilakukan oleh ummat muslim di bulan Ramadhan. Ada yang mengisi dengan memperbanyak ibadah, sampai melakukan kegiatan sosial. Namun ternyata, kegiatan sosial itu tak hanya milik orang dewasa. Santri cilik RA Al-Hikmah Bunigeulis Kecamatan Cigandamekar misalnya, meski masih anak-anak sudah belajar memberi pada yang membutuhkan.
Dengan diampingi para guru, para santri cilik itu memberikan santunan kepada masyarakat miskin di sekitarnya. Anak – anak yang masih berusia dini itu terlihat lucu dan menggemaskan ketika menyerahkan bantuan. Tapi justru karena masih kecil itulah, tidak sedikit masyarakat yang meneteskan air mata karena terharu dengan apa yang dilakukan oleh para santri cilik tersebut.
Kepala RA Nia Kurniawati, S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini dilakukan untuk menanamkan empati pada anak-anak. Memberi pada yang membutuhkan, adalah cara menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama serta mengajarkan kepada anak pentingnya berbagi dalam kehidupan.
“Kita menyiapkan generasi emas 2045 yaitu menyiapkan moralitas sebagai manusia, menanamkan kepedulian terhadap sesama ini adalah fondasi sebelum anak-anak kita mendapatkan pelajaran formal pada biasanya,” ujarnya, Kamis (20/3/2025).
Terpisah, Ketua Yayasan AL -Hikmah Bunigeulis Dede Awaludin menambahkan bahwa kegiatan seperti ini harus terus dijalankan.
“Alhamdulillah, MI serta RA dibawah naungan yayasan Al- Hikmah setiap bulan selalu melakukan kegiatan sosial, ini merupakan bentuk pembelajaran langsung terhadap siswa di masyarakat,” ujarnya.
Di akhir, ketua yayasan juga menyinggung soal kondisi lembaga pembelajaran yang ada di ujung-ujung daerah, bukan di tengah perkotaan. Ia berharap agar pemerintah juga memperhatikan sekolah-sekolah kecil yang ada di pelosok.
“Apalagi kalau sudah berbicara bangunan kami sangat sedih dengan kondisi saat ini yang semoga pemerintah ataupun pihak swasta bisa membantu rehabilitasi sekolah-sekolah swasta dan terpencil,” pungkasnya. (eki)
