KUNINGAN (MASS) – Kabar yang memantik kepenasaranan muncul Senin (28/10/2019) malam sekitar pukul 22.30 WIB. H Acep Purnama yang entah berkapasitas sebagai ketua DPC PDIP atau Bupati Kuningan tengah berada di kantor DPD PKS Kuningan.
Pantauan kuninganmass.com, di halaman parkir kantor partai tersebut berjejer banyak mobil bahkan sampai tumpah ke pinggir jalan raya. Dari keterangan yang diperoleh, para pentolan parpol yang tergabung dalam Koalisi Kuningan Bersatu (KKB) sedang menggelar rapat.
Rapat KKB dimulai sekitar pukul 20.00 WIB. Hadir pentolan 6 partai mulai Gerindra, PKS, Demokrat, PPP, PBB dan NasDem. Namun sekitar pukul 22.30 WIB tiba-tiba Acep Purnama memasuki kantor PKS dan ikut pertemuan di lantai 2.
Saat dilihat di parkiran tidak terlihat adanya mobil dinas milik orang nomor satu di kota kuda tersebut. Secara kebetulan Ketua DPC Partai Gerindra, H Dede Ismail tampak menuruni tangga dan masuk ke toilet sekitar pukul 23.00 WIB.
Kala ditanyakan kebenaran adanya Acep Purnama, Dede membenarkan meski tidak panjang lebar. “Iya ada bupati di atas,” ujarnya singkat sambil berlalu.
Sementara, Senin itu merupakan agenda pimpinan DPRD Kuningan melakukan konsultasi ke kemendagri dengan tujuan konsultasi kaitan dengan multitafsir keberadaan anggota NasDem, apakah masuk F-PDIP atau F-PPP. Agenda tersebut dilaksanakan pagi hari.
Sore harinya mereka pun kembali ke Kuningan. Namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi terkait hasil konsultasi tersebut. Hanya saja DPRD Kuningan telah mengagendakan Rapat Paripurna pengesahan Tata Tertib Dewan, Selasa (29/10/2019), yang sempat ditunda akibat ketidakhadiran 25 anggota.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada konfirmasi menyangkut pertemuan KKB dengan Acep Purnama. Sebab mereka masih serius terlibat pembicaraan di lantai 2 kantor PKS. Untuk paripurna Selasa pun belum bisa diprediksi apakah kedudukan masih draw 25-25 atau terjadi kompromi. (deden)
