KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kecamatan Luragung menyelenggarakan Pelatihan Kader Pembangunan Manusia (KPM) yang berlangsung selama dua hari,Rabu – Kamis (8–9/10/2025) di Wisma Pepabri, Linggarjati, Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Camat Luragung, Ade Wibawa, S.Sos., M.Si., dengan diikuti oleh para kader KPM dari seluruh desa di Kecamatan Luragung.
Dalam sambutannya, Camat Ade Wibawa menyampaikan bahwa pelatihan ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan ajang peningkatan kreativitas serta motivasi kerja bagi para kader. Ia menekankan pentingnya dedikasi meski insentif yang diterima tidak besar.
“Saya harap, setelah pelatihan ini, tidak ada lagi keterlambatan dalam input data terkait penanganan stunting. Kader KPM adalah ujung tombak keberhasilan program ini di desa,” ujarnya, Kamis (9/10/2025).
.jpeg?ssl=1) |
| Kader Pembangunan Manusia (KPM) se- Kecamatan Luragung ikuti pelatihan, Rabu-Kamis (8-9/10/2025). |
Dalam pelatihan ini, dihadirkan narasumber utama Kepala Seksi Partisipasi Masyarakat DPMD Kabupaten Kuningan, Kharis, serta Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Kuningan, yang memberikan materi seputar peran strategis KPM dalam mendukung program konvergensi stunting.
Ketua Panitia yang juga menjabat sebagai Ketua BKAD Kecamatan Luragung, Emnar Maeso Jenar, SE, menyampaikan bahwa tujuan utama pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman kader dalam menjalankan tugas, khususnya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting di masing-masing desa.
“Kami ingin kader KPM semakin paham dan tangguh dalam mengelola data, serta mampu mengkoordinasikan berbagai program lintas sektor di tingkat desa,” ungkap lelaki yang juga menjabat Kepala Desa Luragung Tonggoh tersebut.
Kegiatan ini, lanjutnya, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap percepatan penanganan stunting di Kecamatan Luragung, seiring dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia di tingkat desa. (eki)
