KUNINGAN (Mass) – Mangkraknya proyek pembangunan gedung Setda Pemkab Kuningan di komplek Kuningan Islamic Centre (KIC), mendapat sorotan tajam dari Anggota DPRD Kuningan khususnya Komisi III. Bahkan Komisi III menilai, pengerjaan pembangunan proyek tersebut hanya bersifat meneruskan dan bukan dari titik nol.
“Saya kira, pemerintah daerah juga harus ada terobosan baru ke pusat, ini kan pengerjaan lanjutan bukan dari nol. Saya harap pembangunan gedung setda baru bisa secepatnya kembali dikerjakan,” ucap anggota Komisi III DPRD Kuningan H Hariri dalam keterangan persnya, Kamis (23/2).
Menurutnya, pengerjaan pembangunan harus segera dilakukan, mengingat kebutuhan bagi sejumlah pejabat pemerintah daerah khususnya di lingkungan Setda Pemkab Kuningan begitu penting, dalam rangka peningkatan pelayanan publik.
“Ya bagusnya secepatnya bisa segera dilakukan pengerjaan pembangunan gedung Setda itu, sekarang kan mangkrak tuh, sehingga bisa cepat selesai,” ujarnya.
Sebab kata Hariri, jika pengerjaan pembangunan gedung Setda it uterus dibiarkan begitu saja, dikhawatirkan dalam jangka waktu lama bisa mengalami kerusakan konstruksi bangunan, akibat kondisi cuaca yang kini cukup ekstrim.
“Ya makanya, jangan sampai pembangunan gedung itu malah mubazir, seharusnya kan segera cepat diselesaikan. Syukur kalau misalnya ada bantuan dari pusat, ya cepatlah dilakukan pengerjanaanya,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH beserta rombongan pejabat Setda Pemkab Kuningan belum lama ini sempat meninjau langsung kondisi proyek pembangunan gedung tersebut. Alhasil, Bupati Acep pun terlihat cukup kecewa melihat kondisi proyek akibat banyaknya genangan air di gedung berlantai tiga tersebut.
“Saya ingin beres pada pada tahun 2018 dan akan melakukan kajian ulang, seberapa dana yang dibutuhkan untuk penyelesaian. Mau tidak mau harus diselesaikan, karena kalau terus dibiarkan akan rusak,” singkatnya. (andri)
