KUNINGAN (MASS)- Untuk kesekian kalinnya pihak Damkar Kuningan membantu warga yang sulit mengeluarkan cincim dijari tengah tangan. Kejadian ini terjadi pada Selasa (9/2/2021) pukul 09.30 WIB.
Petugas Damkar butuh sekitar 1 jam untuk mengeluarkan cincin dari jari tengah Anis Perdiana (11). Saking sulitnya cincin dilepas jari siswi SDN 2 Bojong itu membengkak.
Anis datang bersama Mohamad Ali ayahnya. Ia berasal dari Dusun Wage Rt. 14 Rw. 04 Desa Bojong Kecamatan Kramatmulya.
Awalnya cincin mau dilepas, tapi sulit, karena dipaksan akhirnya tangannya Anis bengkak. Setelah mendapat kabar dari tetangga Ali datang ke kantor Damkar.
“Alhamdulillah saya plong cincin bisa dilepas. Awalnya sempat bingun karena kalau tidak segera dilepas bisa terus membengkak,” jelasnya.
Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti menyebutkan, baktu waktu yang cukup lama karena tangan korban sudah membengkak. Petugas harus lebih hati-hati agar tidak melukai.
“Biasanya mah 15 menit kelar. Ini kan harus hati-hati dan alhamdulillah berhasil. Semoga tangan Neng Anis cepat sembuh,” ujarnya.
Sekedar informasi, para petugas Damkar dilatih serba biasa, sehingga tidak hanya memdamamkan api, tapi juga membantu evakuasi warga yang terjebur ke sumur, memusnahkan sarang tawon hingga menangkap ular dan hewan buas. (agus)
