KUNINGAN – Kepedulian Paslon No Urut 3 Acep-Ridho terhadap bidang pendidikan tak diragukan lagi. Sesuai program unggulan pendidikan berupa pemberian beasiswa sampai S2 untuk putra-putri Kuningan yang pintar, cerdas tetapi kurang mampu secara ekonomi.
Dalam setiap pemaparan visi dan misinya, Acep Purnama selalu menekankan kewajiban pemerintah untuk mendukung dunia pendidikan.
“Jangan takut tidak punya uang untuk biaya pendidikan. Kalau kita memiliki putra-putri cerdas, tapi tidak memiliki biaya untuk menyekolahkan, datang ke saya. Pemerintah pasti siap bantu untuk mewujudkan pendidikan setinggi-tingginya,” tandas Acep, disela Sosialisasi Visi Misi, di Desa Bojong, Kecamatan Cilimus, Senin (9/4/2018).
Syaratnya selain itu, jika sudah menjadi sarjana wajib membangun desa kelahirannya. Moment itupun, dimanfaatkan Ima Amaliya (19), warga Desa Bojong untuk menanyakan program bidang pendidikan tersebut, kepada Acep Purnama.
“Pak Acep, saya mahasiswa Uniku Jurusan Kehutanan Semester 4. Saya berasal dari keluarga tidak mampu. Maukah Pak Acep mewujudkan cita-cita saya untuk menjadi Sarjana Kehutanan. Saya yatim, Ibu saya tidak punya biaya, pak?,” tanya Ima.
Acep Purnama pun mengapresiasi pertanyaan Ima Amaliya. “Nah gitu, itu namanya mahasiswa. Harus berani menyampaikan aspirasinya. Insya Allah bapak siap mewujudkan cita-cita Neng Ima, sok catat no HP saya. Jangan dulu pacaran ya, kalau sudah lulus bantu bapak bangun Desa Bojong,” terang Acep menjawab keinginan Ima yang di balas dengan anggukan dan rasa terharu dari Ima
“Terima kasih, Pak. Saya yakin bapak peduli pendidikan orang-orang tidak mampu seperti saya. Insya Allah, pasti saya dukung Acep-Ridho. Saya akan ajak keluarga dan teman-teman untuk sama-sama memilih Acep-Ridho,” janji Ima, dengan nada haru.
Selesai acara, Ima ditemani ibunya berkesempatan untuk foto bareng bersama Acep Purnama. Sambil berkaca-kaca matanya, Ima Amaliyah berkata lirih kepada Acep Purnama
“Terima kasih, Pak…..Terima kasih,” ucap Ima berulang-ulang. (agus)