KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH yang juga menjabat sebagai Ketua Satker Kunci Bersama, melepas kontingen PORSENITAS (Pekan Olahraga Seni Daerah Perbatasan) Kuningan tahun 2023. Acep, melepas kontingan Kuningan berbarengan dengan apel rutin, Senin (5/6/2023) kemarin.
Kontingen yang dikirim dari Kuningan, terdiri dari panitia 25 orang, atlet dan pelatih cabang olahraga sebanyak 95 orang yang diikuti 9 cabang olahraga, serta tim pentas seni budaya 40 orang dan tim pameran produk unggulan 15 orang.
Hadir dalam apel, Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH selaku pembina apel, Wakil Bupati H M Ridho Suganda SH M Si, Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE, Ketua PN Lusiana Amping SH MH, serta seluruh pejabat Eselon 2 dan 3 Kabupaten Kuningan, serta seluruh atlet Porsenitas Kabupaten Kuningan.
Dalam kesempatan itu, Wabup Ridho didapuk sebagai ketua kontingen Porsenitas yang mengangkat tema “PORSENITAS Mulang Ka Sarakan” yang berarti dengan PORSENITAS kita tingkatkan silaturahmi, kebugaran jasmani, produktivitas ASN sebagai motor penggerak pembangunan di kawasan KUNCI Bersama.
Acara yang melibatkan 10 kabupaten/kota perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah ini, meliputi Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Cilacap, Kota Banjar, Kabupaten Brebes, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Pangandaran, dan Kabupaten Indramayu, akan digelar mulai tanghal 6 sampai 10 Juli 2023.
Acara sendiri, digelar di Kabupaten Majalengka, berbarengan hari jadinya ke-533 dengan mempertandingkan 10 cabang olahraga mulai dari catur, tenis lapang, tenis meja, bulutangkis, basket, billiard, bola indoor, bola voli pasir, olahraga tradisional tarompah panjang – hadang, serta pagelaran seni budaya dan pameran produk unggulan.
Dalam sambutannya, selain melepas kontingen, Bupati Acep menyebut akan hadir dan membuka Kegiatan PORSENITAS dan pameran produk unggulan.
“Saya ucapkan selamat berjuang pada seluruh atlet PORSENITAS, cukupkan istirahat dan pacu diri memaksimalkan yang terbaik sehingga kita dapat meraih hasil yang sesuai dengan target. Saya tekankan kepada para manager cabang olahraga agar selalu memperhatikan kebutuhan atlet selama di sana, juga mengenai pameran produk unggulan agar di perhatikan dengan seksama, sehingga mengakomodir para UMKM kita agar berdaya,” sebutnya.
Adapun, gelaran PORSENITAS sendiri, dimulai Selasa (06/06/2023) malam dengan gala diner seluruh anggota Kunci Bersama di Hotel Horison Ultimate Kertajati Kabupaten Majalengka.
Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH yang juga sebagai Ketua Setker KUNCI BERSAMA duduk melingkar bersama Bupati/Wali Kota lainnya.
Hadir perwakilan dari Provinsi Jawa Tengah, Dra Ema Rahmawati, Bupati Majalengka, Dr. H. Karna Sobahi M.M.Pd, Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Ciptaningsih, Sekda Kota Cirebon, Drs Agus Mulyadi, Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra, Sekda Cilacap, Awaluddin Muuri, PJ Bupati Brebes, Urip Sihabudin.
Lalu, hadir juga Wakil Walikota Banjar, H Nana Suryana, Wakil Bupati Pangandaran, H Ujang Endin Indrawan, Bupati Indramayu. Hj Nina Agustina serta Sekretaris Sekter Kunci Bersama H Maman Suparman.
Terlihat juga, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Majalengka, Wakil Bupati Kuningan, H M Ridho Suganda, SH Msi, Sekretaris Daerah kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar, Msi, dengan beberapa kepala OPD dari 10 Kabupaten/Kota Kunci Bersama..
Dengan tema “Mulang Ka Sarakan”, Bupati Majalengka menyambut kedatangan para tamu undangan, dimana pihaknya menyebutkan bahwa Majalengka adalah Kabupaten pertama yang menyelenggarakan Porsenitas dan Pameran Produk Unggulan Kunci Bersama.
“Mulang ka sarakan mereferesentasikan Majalengka menjadi tuan rumah setelah 10 tahun berlalu menjadi tuan rumah pertama. Dengan spirit dan kekuatan yang digerakkan ekonomi kerakyatan, UMKM, Pertanian yang kemudian menjadi basis kekuatan ekonomi Majalengka.” Kata Karna Sobari.
“Spirit Kunci Bersama diawali dengan semangat Kuningan Summit yang digagas oleh Bupati Kuningan terdahulu, H Aang Hamid Suganda, dimana diawali dengan tuntutan pembangunan di daerah perbatasan yang terkadang dilupakan. Semangat itulah yang akan kami bawa pada penyelenggaraan Porsenitas kali ini, yang akan di rangkaian dengan Hari jadi Majalengka ke 533 dan dibalut dengan kearifan lokal masyarakat Majalengka,” Karna Sobari.
Bupati Acep selaku Setker KUNCI BERSAMA dalam sambutannya menuturkan, bahwa selaku ketua sekretariat kerja sama KUNCI BERSAMA mengucapkan terimakasih kepada bapak Bupati Majalengka beserta jajarannya atas kesiapannya menjadi tuan rumah porsenitas ke 10.
“Dimana kali ini penyelenggaraanya di sinergikan dengan kegiatan Hari Jadi Kabupaten Majalengka Yang ke-553, sehingga hal ini di pastikan akan lebih meriah dan berdampak positif khususnya bagi peningkatan partisipasi masyarakat dalam mengikuti event kegiatan yang dilaksanakan. Untuk itu kami mengucapkan selamat Hari Jadi Kabupaten Majalengka “rempeg gawe lanjutkeun majalengka raharja (religius, adil, harmonis, dan sejahtera)” pesan Acep.
Selanjutnya Bupati Acep menyampaikan informasi bahwa sesuai hasil rapat paripuna tanggal 17 mei 2023 di kuningan yang dihadiri oleh perwakilan dari Pejabat Provinsi Jawa Barat, Perwakilan dari Pejabat Provinsi Jawa Tengah, serta para Bupati/Wali Kota atau yang mewakili se-Kunci Bersama, Kabupaten Indramayu telah ditetapkan menjadi anggota KUNCI BERSAMA, sehingga sekarang jumlahnya menjadi 10 Kabupaten/Kota.
“Untuk itu kami ucapkan selamat bergabung kepada Ibu Bupati Indramayu, semoga sinergitas dan kerja sama yang terbangun akan semakin luas dan meningkat. Kunci Bersama adalah tuntutan dan kebutuhan untuk memastikan kerjasama memiliki dampak yg sistemik di wilayah perbatasan salah satunya memfokuskan kepada kepentingan pelayanan kepada masyarakat,“ kata Acep.
Kunci Bersama, merupakan Badan Kerjasama Antar daerah yang didalamnya terdapat 10 Kabupaten / Kota perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah yang telah eksis semenjak Mei 2011 yang diawali dengan Kuningan Summit.
Kerjasama, terbentuk dengan dilandasi faktor infrastruktur publik yang rusak di wilayah perbatsan, kesenjangan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan. Kerjasama tersebut mencakup banyak bidang yaitu sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan, pariwisata. (eki)