Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass
https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475 Smart Widget MGID

Anything

Ini Kata-Kata Terlarang Bagi Insan Pertanian

KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Kepala Diskatan) Kabupaten Kuningan Dr Wahyu Hidayah, M.Si menyebut ada 6 kata terlarang untuk diucapkan dan tidak boleh terlintas dalam pikiran bagi insan pertanian.

“Tidak mungkin, tidak bisa, tidak mau, tidak tau, sudah tau, dan nanti saja. Inilah yang harus dicamkan dalam melakukan perbaikan kinerja di bidang pertanian” kata Wahyu Hidayah, (15/11/2024).

Pesan kuat itulah yang disampaikannya saat memberikan arahan dan motivasi dalam pertemuan rutin Penyuluh Pertanian Lapangan Putri (PPLPI) Kabupaten Kuningan. Pertemuan yang berlangsung di lokasi Kelompok Wanita Tani (KWT) Ciberes Lestari, Desa Susukan, Kecamatan Cipicung ini dihadiri oleh para penyuluh pertanian putri.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dalam sambutannya, Kepala Diskatan menyampaikan apresiasi kepada para penyuluh yang selama ini telah bekerja keras membantu petani di berbagai wilayah.

“Penyuluh pertanian memiliki peran yang sangat strategis dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian. Dan kita sebagai penyuluh merupakan agen perubahan apalagi saat ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin dinamis dan cepat maka ibu-ibu bisa memanfaatkan AI untuk diterapkan di bidang pertanian” tuturnya.

Kepala Diskatan juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara penyuluh pertanian dan kelompok tani, khususnya kelompok wanita tani yang memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan keluarga dan masyarakat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Saya berharap, melalui pertemuan ini, para penyuluh dapat terus meningkatkan kompetensinya, berinovasi, serta memberikan inspirasi bagi para petani agar ketahanan pangan di Kabupaten Kuningan semakin kuat,” tambahnya.

Wahyu mengatakan, saat ini Presiden RI Prabowo telah meluncurkan Asta cita, program hasil terbaik cepat dan program strategis yang merupakan cita-cita bagi Indonesia, antara lain untuk perwujudan ketahanan pangan, pengentasan stunting, mengurangi kemiskinan, dan kemandirian pertanian.

“Sebagai leading sektor pertanian kita harus mengupayakan mengurangi ketergantungan terhadap pupuk non organik dengan cara semua UPTD harus mempunyai demplot Eco Enzym (pupuk organik) dan PGPR, kemudian menjaga distribusi/penjualan hasil pertanian dengan harga yang menguntungkan bagi petani” jelasnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pada kesempatan tersebut, para peserta pertemuan juga berdiskusi mengenai berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan, termasuk perubahan iklim, kendala teknis, hingga masalah akses pasar. Pertemuan ini diharapkan mampu menjadi wadah berbagi ilmu dan pengalaman sehingga kualitas bimbingan yang diberikan para penyuluh semakin baik dan relevan dengan kebutuhan petani di Kabupaten Kuningan. (eki)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Religious

KUNINGAN (MASS) – Selain Nyandak Pare dan Mesek Pare, Pagelaran Damar Sewu menjadi pembuka rangkaian Seren Taun Paseban Tri Pancatunggal tahun 2025 yang digelar...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 32 orang Kafilah Kuningan dilepas langsungs secara resmi oleh Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi yang akan berkompetisi...

Education

KUNINGAN (MASS) –Pendidik dukung kebijakan melalui surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan mengenai Siswa dilarang membawa HP ke sekolah....

Education

KUNINGAN (MASS) – Larangan siswa membawa handphone (HP) ke sekolah terus mendapatkan tanggapan dari masyarakat. Salah satunya datang dari Sutiana, driver ojek online yang...

Social Culture

KUNINGAN (MASS) – Seren Taun, upacara adat masyarakat Sunda, khususnya masyarakat adat Sunda Wiwitan Cigugur, kembali digelar tahun ini dan dimulai Sabtu (14/6/2025) ini....

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan bersama PT. Berkah Lumintu Sejati juga telah membuka pabrik pengolahan kohe menjadi pupuk organik di Sentra Peternakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dari sekian nama yang dirotasi oleh Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, sosok yang paling mengejutkan adalah dr...

Government

KUNINGAN (MASS) – Rotasi mutasi di kalangan pejabat tinggi Pemerintah Kabupaten, direspon beragam oleh berbagai kalangan, termasuk di internal eselon 2 itu sendiri. Toto...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kuningan Yaya, angkat bicara soal pengumuman dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang telah mencoret 1,8 juta...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Kari Sukari dan Mimin Mintarsih mewakafkan tanah seluas 100 bata yang akan diperuntukan untuk membangun sarana pendidikan diantaranya Pondok Pesantren,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Babinsa Koramil 1507 Luragung bersama perangkat desa dan warga masyarakat, melaksanakan kegiatan gotong royong pembersihan jalur irigasi (Nyusuk Hawangan) di Sungai...

Education

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai organisasi kaderisasi yang mengusung nilai-nilai pembentukan kepemimpinan, memiliki mekanisme terstruktur, saat ini tengah menghadapi tantangan serius...

Education

KUNINGAN (MASS) – Di tengah semangat mencerdaskan kehidupan bangsa, nasib sebagai guru honorer di pelosok masih jauh dari kata sejarah. Samsi Nugraha atau sapaan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah digelar di objek wisata, nampaknya Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, ingin terus melakukan rotasi-mutasi di tempat...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Perjalanan menuju tempat pelantikan rotasi pejabat tinggi di lingkup Pemkab Kuningan, Jumat (13/6/2025) siang ini, tidak hanya berbeda dari biasanya karena...

Education

KUNINGAN (MASS) – Larangan membawa handphone (HP) ke sekolah yang dikeluarkan Disdikbud Kabupaten Kuningan menuai berbagai tanggapan dari masyarakat, mahasiswa hingga kalangan akademisi. Ketua...

Education

KUNINGAN (MASS) – Kursi Ketua PGRI Kabupaten Kuningan bakal berganti. Sosok H Pipin Mansur Arifin, tak bisa lagi menjabat karena sudah dua periode. Pertanyaan...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung secara resmi menjadi delegasi Propinsi Jawa barat ke tingkat nasional dalam event lomba inovasi pengolahan sampah berbasis...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di jalan Buyut Maskar Cihirup – Kojengkang, tepatnya di wilayah Desa Kertawana Kecamatan Kalimanggis, pada Kamis (12/6/2025)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi berkembangnya persepsi di masyarakat mengenai dominasi alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dalam pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), organisasi Pergerakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Memasuki masa-masa akhir pengabdian, tak membuat Trisman Supriatna M Pd mengendorkan kinerjanya. Teranyar, sebagai Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Para pedagang sorabi di Kabupaten Kuningan di wilayah Kecamatan Cidahu, Cipicung, Ciawigebang, Kalimanggis, Lebakwangi dan Maleber diberi bantuan bertajuk PENA (Pengembangan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar resmi melantik 577 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 3 Calon Pegawai Negeri Sipil...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan Ahmad Handiman Rondoni  mengiyakan bahwa sejauh ini sudah tiga jamaah haji asal Kuningan wafat...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kuningan tak ingin berlama-lama dalam masa transisi. KONI bahkan sudah menjadwalkan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar, yang sehari sebelumnya sempat dibawa ke Rumah Sakit 45, saat ini sudah membaik dan beraktivitas...

Advertisement Smart Widget MGID