KUNINGAN (MASS) – Mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyyah (IMM) Kabupaten Kuningan memberikan bimbingan konseling mengenai tindakan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak di Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana.
Kegiatan bertajuk “Mengabdi Bersama Hati Bergerak dengan Aksi” itu, dilakukan IMM dalam rangka memperingati HUT IMM ke-59 yang jatuh pada 14 Maret 2023 lalu.
Kegiatan pengabdian sendiri nampak dihadiri Kanit PPA Polres Kuningan, DPPKBP3A, Kartini Kuningan, dan Kepala Desa Maniskidul. Acara dibuka langsung Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kuningan.
Ketua PC IMM Kuningan Hanup Alzahra mengatakan, dengan adanya bimbingan konseling mengenai tindakan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak ini, pihaknya berharap dapat ikut serta dalam mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kepada anak.
Hal itu, lanjutnya, diharapkan bisa dilakukan melalui edukasi bimbingan konseling yang diikuti oleh warga masyarakat, orang tua terutama ibu-ibu tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan.
“Saya harap, kami sebagai pengurus IMM bisa menjadi kepengurusan yang lebih baik, dan dapat mengamalkan tri kompetensi IMM yaitu religiusitas, intelektualitas, dan humanitas di kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Hanup menegaskan, hanya ada 2 hal untuk IMM berhenti berjuang, benderanya tegak dengan keadilan atau sampai jantung ini berhenti berdetak.
“Kitalah cendekiawan berpribadi, penerus tampuk pimpinan umat nanti, berkhidmat untuk umat menuju Indonesia berdaulat,” tegasnya. (eki)