Hudan Kembangkan Elite Banana, Jajanan Keripik Pisan Dengan Cokelat Lumer

KUNINGAN (MASS) – Lelaki yang stau ini bernama M Hudan Nur Alam. Mahasiswa Kuningan yang belajar di STID Al Hikmah Jakarta ini, sejak SMA memang sudah tertarik di dunia wirausaha.

Karenanya, pada 1 Oktober 2021 lalu, dirinya serius di jajanan keripik pisan dengan cokelat lumer atau strawberr dengam nama Elite Banana.

Pada kuninganmass.com, Hudan mengaku nama Elite itu dijadikannya sebagai brand untuk membentuk karakter kedepan.

Apalagi, Elite Banana ini juga diharapkannya sebagai salah satu solusi ekonomi terutama untuk kalangan anak muda.

“Slogan kita itu From Sulit to be Elite, Biar Elite tetap Irit. Jadi Elite ini selain brand, system dan daya jual,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Elite Banana sendiri, merupakan jajanan olahan pisang dengan cokelat atau strawberry.

Bahkan, kedepan dikatakan Hudan akan lebih banyak varian. Jajanan olahan pisang ini, didesain dengan packaging yang modern dan kekinian.

Elite Banana sendiri, selain renyah juga mengandung rasa manis yang kuat. Cocok untuk camilan.

“Misi kita itu, bukan hanya berjualan, tapi bisa jadi wadah pengembangan anak muda,” imbuhnya lagi.

Elite Banana sendiri, memang dikembangkan Hudan dengan sasaran anak muda.

Lajang berwajah manis ini juga membuka reseller-reseller untuk jualannya, terutama untuk anak muda.

Lelaki usia 20 tahunan itu menyebut, anak muda selalu punya potensi untuk mandiri, akselerasi agar bisa kontribusi.

“Kalo anak muda sudah bisa mandiri, dia akan bisa berkontribusi,” tambahnya.

Hudan sendiri, selain serius di bidang bisnis yang meski baru berdiri beberapa waktu belakangan tapi pasarnya sudah ke luar kota dan luar pulau jawa, dirinya juga cukup serius di bidang kepenulisan.

Selain itu, sebagai mahasiswa, Hudan juga cukup aktif di organisasi BEM.

“Kedepan kita ingin bisa bersaing di tingkat nasional, bahkan tingkat internasional,” ucapnya optimis soal Elite Banana.

Elite banana sendiri, kini dijual secara massif melalui media social @elitebanana_ di Instagram.

Pesanan dan reseller sudah tersebar mulai dari Jabodetabek, bahkan sampai ke Medan, Bali dan Padang.

Kedepannya, Hudan mengaku akan terus mengoptimalkan usahanya dengan pengembangan digital lainnya. (eki)