KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan pada Rabu (19/2/2025) kemarin.
Menurut sang suami, Suji, ia mendapat informasi tentang ditemukannya Sri Hayati dari Kapolsek sekitar Rabu malam.
“Setelah mendapat laporan saya berangkat jemput istri saya sekitar pukul 19.00 WIB dan sampai kembali lagi ke rumah sekitar pukul 21.00 WIB,” ujarnya.
Suji juga menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan laporan dari pihak kepolisian.
Menurut cerita korban kejadian tersebut sebelum menghilang, pamit kepada keluarganya untuk berkunjung ke rumah guru spiritualnya di daerah Cipari. Ia diantar oleh tukang ojek hingga sampai di jalan dekat Sukamulya, kemudian melanjutkan perjalanan dengan bis menuju Jakarta dan turun di daerah Kalideres.
Di sana, Sri Hayati bekerja di sebuah warung makan (warteg) selama lima hari. Suatu saat, ia teringat keluarganya dan memutuskan untuk kembali pulang. Sebelum pergi, ia pamit kepada pemilik warteg yang memberikan uang sebesar Rp 200.000 dan dua bingkisan pakaian bekas.
Sri Hayati kemudian naik bis PO Sahabat Brazil dengan ongkos Rp 120.000 pada waktu Dhuhur. Ia tiba di Terminal Cirendang sekitar waktu Maghrib. Setelah turun dari bis, ia bertemu dengan seorang tukang ojek online yang sedang berada di kawasan Cirendang dan meminta diantarkan ke Cipedes. Namun, ongkos yang ditawarkan terlalu mahal, sementara Sri hanya memiliki sisa uang sebesar Rp 30.000.
Terakhir, Sri Hayati teringat akan guru spiritualnya yang berada di Cipari, dan meminta untuk diantarkan ke rumah guru tersebut dengan ongkos offline sebesar Rp 30.000.
Setelah sampai di Cipari, pemilik rumah tempat Sri tinggal menginformasikan korban kepada Polsek Cigugur, yang kemudian menghubungkan informasi tersebut ke Polsek Ciniru dan pihak keluarga di Cipedes. Sri Hayati pulang dalam keadaan selamat.
Suji mengucapkan terima kasih kepada Perangkat Desa cipedes, Polsek Ciniru, Polsek Cigugur serta pihak terkait.
“Terimakasih pihak terkait telah membantu kami dalam mengatasi masalah kehilangan. Kami sangat menghargai kerja sama dan bantuan yang telah diberikan,” tuturnya. (ddn/mgg)
