KUNINGAN (MASS) – Pasangan nomor 2 H Dudy Pamuji-H Udin Kusnaedi diyakini akan memenangkan pertempuran pilkada berdasarkan beberapa indicator. Sekretaris Setgab paslon tersebut, Dani Nuryadin memaparkannya saat diwawancara kuninganmass.com Selasa (26/6/2018).
“Salah satunya dilihat dari indicator jumlah suara dukungan parpol pengusung. Paslon kita mencapai 35,56 persen. Paslon AR sebesar 33,09 persen dan paslon Sentosa 31,36 persen. Itu jumlah suara hasil pemilu 2014,” sebutnya.
Ia membandingkan dengan pilkada 2008 dan 2013, suara dukungan parpol berbanding lurus dengan hasil pilkada. Perolehan suara pasangan Aang-Momon pada pemilu 2008 dengan Almh Utje-Acep hanya bergeser 0-5 persen saja.
“Jadi tergantung maping pergerakan awal. Itu dasar awalnya. Pergeseran suara antara pasangan Aang-Momon 2008 dulu dengan almh Utje-Acep 2013 hanya 0-5 persen saja. Ini menunjukkan jumlah suara dukungan parpol tak beda jauh,” tandas Dani.
Selain indicator itu, ia mengakui perkembangan dinamika politik berkecenderungan menunjukkan tren positif. Meski pada awalnya dukungan Dudy-Udin masih dibawah paslon AR, namun terus merangkak naik.
“Keyakinan kami ini bukan hanya sekadar keyakinan tapi didukung data dan fakta di lapangan. Apalagi ditambah dengan dukungan para ulama dan habaib, pasangan Dudy-Udin semakin kuat,” tegas dia.
Dani menambahkan, saat ini persoalan saksi di 2005 TPS sudah tuntas. Fakta itu pun semakin memperkuat besarnya dukungan masyarakat terhadap paslon yang diusung Golkar, PAN dan Gerindra tersebut.
Kaitan dengan hasil survey terbaru, Dani mengatakan itu untuk konsumsi internal. Sebab lembaga yang digunakannya untuk menyurvey, diakunya tidak didaftarkan ke KPU.
“Meskipun demikian kita tak mau terjebak ole klaim hasil survey. Yang terpenting adalah indicator data dan fakta yang ada memperkuat keoptimisan kita,” tukasnya. (deden)