KUNINGAN (MASS) – Apa yang dialami Griya Restu Nugraha, murid SMAN 2 Kuningan beberapa waktu lalu ini cukup bikin prihatin dan harus selalu waspada.
Pasalnya, di siang bolong saat ia kerja kelompok di salah satu rumah temannya, Jalan Juanda Rt 1 Rw 4 Gang Cemara Awirarangan, motornya malah dibawa maling.
Alhasil, pelajar asal Desa Timbang Kecamatan Cigandamekar itu, dibuat kebingungan dan kelimpungan. Kendaraan yang dititipkan sang ayah untuk sekolah, malah hilang.
Hal itu diutarakan sang ayah, Nunu. Pada kuninganmass.com, ia menceritakan bagaimana bisa, motor yang terparkir di halaman rumah temannya itu, dimaling siang bolong.
Saat itu, Senin (10/4/2023) sekitar pukul 13.15 WIB, Griya dan teman-teman serta pemilik rumah sedang di dalam rumah. Ia kemudian mendengar suara motor jatuh dari luar. Sontak, anak-anak bersiap keluar.
Saat hendak keluar itulah, anak-anak itu sadar bahwa mereka terkunci dari luar. Anak-anak mencoba berbagai cara untuk bisa keluar, namun sayang saat bisa keluar motor sudah melayang.
“Kalo waktu itu gak dikunci dari luar, maling masih kekejar,” kata Nunu.
Diduga, motor yang terparkir dengan kunci stang itu, dirusak dan dibobol. Maling, inisiatif mengunci rumah yang berisi anak-anak terlebih dahulu.
Notor yang hilang sendiri, adalah motor merk Honda Beat dengan nopol E-3904-YBA berwarna hitam. Nunu berharap, siapapun yang melihat motor seperti digambar bisa menghubunginya di 0813-2472-3971. Kejadian ini juga sudah dilaporkan ke Polsek Kuningan. (eki)