Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Anything

BNI Terkesan Cuci Tangan Masalah Potongan yang Dilakukan Agen

KUNINGAN(MASS) – Meski sudah ada pengakuan dari Korwil PKH Jabar 1 Atoillah Karim terkiat adanya jasa bayar atau potongan setiap KPM yang mencairkan bantuan.

Namun, terkesan sikap BNI Cabang Kuningan ingin cuci tangan dalam masalah ini. Ini terbukti dengan pernyataan pemungutan itu bukan ranah BNI.

https://kuninganmass.com/government/korwil-pkh-jabar-benarkan-ada-biaya-jasa-bayar/

Padahal semua pihak sudah mengetahui agen itu ditunjuk oleh BNI, sehingga tentu ketika ada yang melanggar pihak perbankan bisa melakukan tindakan tegas.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Terkait pemungutan dari Agen46 bukan ranah BNI, tapi antara agen dan penerima PKH,” ujar Pemimpin Bidang Bisnis BNI 46 Cabang Kuningan Ahmad Irvan Ardiansyah yang didampingi Penyelia Pemasaran Didit Delina, Selasa siang (23/6/2020).

Lebih lanjut Didit mengatakan, kalau ada penyimpangan yang diperjanjikan, BNI pasti bertindak hanya saja harus didasari bukti dan pelaporan.

“Harus ada laporan dari KPM. Selama ini belum ada pelaporan sehingga tidak ada pemutusan kerjasama dengan agen,” tandasnya lagi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ia menerangkan, selama ini koordinator agen rutin mengedukasi karena agen ini memiliki paguyuban juga dan punya grup tersendiri yang terhubung dengan pimpinan BNI.

Mengenai jumlah agen ditunjuk atau kerjasama dalam program PKH total ada 1672. Sedangkan jenis agennya ada agen bansos dan reguler. Tapi  tidak semua agen aktif.

“Kalau mau wawancara lagi saya bisa antar ke unsur pimpinan,” ujar Didit.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara pihak korwil menyebutkan ada kasus jasa bayar merupakan hasil sidak tanggal 18 Juni dengan kisaran potongan Rp6.000- Rp10 ribu. Masalah ini akan disampaikan ke BNI.

“BNI juga jang lupa mengatakan kepada agennya yakni zero terhadap KPM-nya, karena sesuai edaran BI tidak ada biaya dalam pencairan bansos,” ujar Korwil PKH Jabar 1 Atoillah Karim.

Sementara beberapa penerima yang mengaku mengalami hal itu tidak berani melaporkan karena “takut”. Sehingga sampai kapan pun tidak akan ada yang melaporkan masalah ini.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Terkait masalah potongan yang dilakukan agen pun disikapi oleh salah seorang kepala desa. Menurut mereka kasus potongan sudah terjadi lama.

“Potongan itu sudah lama. Saya pernah mau diambil sama agen desa tidak didengar oleh pihak BNInya karena ada warga yang tiap bulan saldonya kosong,” ujar salah seorang kades.(agus)   

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Sejatinya, Bansos (Bantuan Sosial) merupakan program untuk membantu kalangan masyarakat. Namun nyatanya, banyak desa yang “kisruh” gara-gara Bansos. Hal itu, banyak...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Kuningan, Ence Hadiat Rohanda, menyayangkan adanya indikasi penyewengan dana oleh...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kecurigaan masyarakat soal dana bansos yang diduga digelapkan oleh agen BNI di Desa Sukadana, Kecamatan Ciawigebang hingga membuat kehebohan, direspon oleh...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Koordinator Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Kuningan, Neli Marlina, angkat bicara mengenai problematika bansos di Desa Sukadana, Kecamatan Ciawigebang, Rabu (20/9/2023)....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pendamping PKH Kecamatan Ciawigebang, Toto Suharto angkat bicara soal keributan di Kantor Kepala Desa Sukadana, Kecamatan Ciawigebang, Senin (18/9/2023) siang tadi....

Village

KUNINGAN (MASS) – Kartu BPNT dan PKH, ternyata masih ada yang tidak disimpan oleh pemiliknya. Hal itulah yang kemudian bereda diantara warga Desa Jagara...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Insiden memprihatinkan dialami Oom Komariyah (56), seorang janda beranak 4. Ibu yang kesehariannya bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Jalan...

Headline

JALAKSANA (MASS) – Atas mencuatnya kabar dugaan penggunaan dana bansos untuk membeli mobil, Agen Jalaksana, M Zaenudin memberikan penjelasan. Meski membenarkan adanya pembelian mobil...

Education

KUNINGAN (MASS) – Uniku kembali menandatangani nota kesepahaman kerjasama (MoU) dengan BNI 46. Kerjasama itu untuk tiga hal penting yakni pembayaran penghasilan pegawai, penyaluran...

Government

KUNINGAN (MASS) – Meski membantah adanya potongan, namun Korwil PKH Jabar 1 Atoillah Karim membenarkan adanya jasa bayar yang dilakukan oleh beberapa agen setiap...

Business

KUNINGAN (MASS) – Permasalahan potongan Rp10 ribu yang dipertanyaan oleh wartawan pada saat audiensi dengan Dinsos pada Selasa pekan lalu terus bergulir. Arah pertanyaan...

Health

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 353 Keluarga Penerima Manfaat (PKM) Program Keluarga Harapan Desa Lengkong Garawangi mendapat pelatihan dalam Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) Modul...

Government

KUNINGAN (MASS)  -   Utin Sutini warga Desa Ciawilor Kecamatan Ciawigebang tidak menyangka perjalanan hidupnya sangat berliku.  Dulu, ia masuk kategori warga miskin. Tapi, kini...

Government

KUNINGAN (MASS) – Selasa (20/2/2018) pagi ratusan KSM (keluarga sangat miskin) terlihat sumringah. Pasalnya, uang yang dinanti selama 3 bulan akhirnya cair. Dana tersebut...

Business

KUNINGAN (Mass)- Upaya untuk membantu para usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)untuk berkembang lebih maju terus dilakukan oleh pemerintah. Salah satu cara yang dilakukan...

Advertisement