KUNINGAN (MASS) – Kendati pertemuan antara Wabup M Ridho Suganda yang akrab dipanggil Edo dengan Ketua Gerndra H Dede Ismail dan Ketua PKB H Ujang Kosasih beserta seluruh anggota DPRD kedua parpol tersebut (14 orang) diklaim hanya silaturahmi biasa dan tanpa direncanakan, sangatlah tidak mudah dihindari jika muncul pertemuan tersebut hanya sekedar silaturahmi yang jauh dari bincang politik.
Hal tersebut terlebih terjadi satu hari setelah kedua parpol besar tersebut “dihabisi” dari unsur pimpinan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang selama ini dinilai posisi strategis dan memiliki nilai “gengsi” bagi sebuah Partai Politik.
Entah siapa yang menjadi penggagas dari pertemuan tersebut atau memang terjadi tanpa digagas terlebih dahulu, pertemuan itu terkesan sebagai bentuk “perlawanan” baik dari kedua Parpol tersebut kepada Parpol yang berkuasa di Legislatif Kab. Kuningan yang secara kebetulan dipimpin oleh sosok yang juga menjadi Pimpinan tertinggi Lembaga Eksekutif Kab. Kuningan, yakni H. Acep Purnama.
Kehadiran sosok Wabup M.Ridho Suganda terkesan juga sebagai upaya dari kedua Parpol tersebut (Gerindra dan PKB) untuk mengelus-elus kader Partai yang dipimpin H Acep Purnama untuk diusung pada helatan politik lima tahunan (Pilbup), walau agenda tersebut masih cukup lama dengan asumsi dilaksanakan pada 2023.
Namun kalaupun ada yang kelompok masyarakat memandang bahwa manuver Gerindra dan PKB “mendekati” M Ridho Suganda yang hingga saat ini belum menyatakan diri akan tampil pada Pilbup nanti, hanya sebuah manuver dan “gertak sambal” pada Parpol Penguasa baik di Legislatif maupun Eksektutif, juga menjadi pandangan yang tidak bisa disalahkan.
Jika kecurigaan masyarakat bahwa apa yang dilakukan Gerindra dan PKB hanya sebuah manuver dan “gertak sambal” belaka demi kepentingan sesaat Petingginya,dikhawatirkan akan berdampak kurang baik terhadap kedua Parpol tersebut.
Kehadiran Wabup M Ridho Suganda yang merupakan anak bungsu dari mantan Bupati 2 periode H Aang Hamid Suganda yang lekat dengan julukan Bapak Hotmix dan Alm H Utje yang juga mantan Bupati Kuningan meneruskan jejak suaminya, tentunya tidak mustahil pula akan memunculkan asumsi sebagai langkahnya untuk memuluskan jalan menuju pertarungan pada Pilbup Kab. Kuningan yang akan datang.
Prediksi tersebut tak berlebihan, jika M Ridho Suganda punya keinginan sebagai Cabup bukan Cawabup, karena kemungkinan besar H Acep Purnama diprediksi akan maju kembali sebagai Cabup, terlebih aturan masih membolehkan.***
Soejarwo (Ketua F-Tekkad Kuningan)