KUNINGAN (MASS) – Saat paripurna penetapan APBD perubahan 2019 Rabu (21/8/2019), DPRD Kuningan mengeluarkan kritikan pedas. Ini lantaran Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun lalu membengkak hingga mencapai Rp34 miliar lebih.
Besarnya SILPA diindikasikan pemerintah daerah belum optimal menggunakan APBD dengan sebaik-baiknya. Tak heran jika dewan menilai itu merupakan potret buruk kinerja birokrasi.
“Membengkaknya SILPA mengindikasikan pemerintah daerah belum optimal menggunakan APBD dengan sebaik-baiknya. Hal ini menjadi potret buruk kinerja birokrasi,” ujar Ketua DPRD Kuningan, Rana Suparman dalam laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD yang dibacakan H Dede Ismail.
Penyebab hal itu, kata Dede, salah satunya akibat buruknya perencanaan anggaran. Sebab sejak awal anggaran disusun kurang memperhatikan kapasitas SKPD.
“Kemudian pola penganggaran yang menganut sistem incremental yakni setiap tahun jatah anggaran harus naik, tanpa memperhatikan kemampuan SKPD tersebut dalam menyerap anggaran tahun sebelumnya,” ungkap Dede.
Banggar berharap, kedepan pemerintah daerah khususnya BPKAD dan Bappeda semakin memperbaiki kinerja, khususnya dibidang perencanaan anggaran dalam hal menekan angka SILPA.
Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya di Kuningan terdapat sekitar 670 warga yang kondisinya seperti Jodi, warga Desa Margabakti Kecamatan Kadugede. Mereka sangat membutuhkan sentuhan pemerintah. (deden)
KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya insentif dari BAZNas, kepedulian terhadap imam tajug dan guru ngaji kini diperlihatkan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan yang memberikan apresiasi dan...
KUNINGAN (MASS) – Meski beberapa daerah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat sudah melakukan rotasi dan mutasi pejabat/pegawai, namun hingga kini di Kabupaten Kuningan belum...
KUNINGAN (MASS) – Tunggakan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) ASN selama tiga bulan di Kabupaten Kuningan memicu berbagai tanggapan, baik dari masyarakat maupun kalangan akademisi....
KUNINGAN (MASS) – Pasca sehari beritanya muncul soal pengadaan 8 unit mobil baru senilai Rp 1,8 Milyar, berikutnya justru muncul fenomena warga patungan, swadaya,...
KUNINGAN (MASS) – RAPBD 2023 dalam beberapa pekan ini tengah digodok. Paripurnanya sudah dilaksanakan beberapa kali, mulai dari penyampaian nota pengantar bupati, pandangan umum...
KUNINGAN (MASS) – Reporter Kuningan Mass mengunjungi area perkantoran pemerintah daerah Kabupaten Kuningan pada Selasa (6/9/2022). Lokasinya terletak di Jalan Ir. Soekarno, Winduherang, Kecamatan...
KUNINGAN (MASS) – Sebagai bentuk partisipasi agar Kuningan betul-betul Maju, sekelompok anak muda mulai memelototi APBD. Dalam sebuah ruang diskusi publik bernama FBA (Forum...
KUNINGAN (MASS) Kantor Humas, Hukum dan Kerja Sama Universitas Kuningan (Uniku) melakukan kunjungan silaturahmi ke Sekretariat Daerah Kabupaten Kuningan. Kedatanga rombongan dari Uniku disambut...
KUNINGAN (MASS) – Jodi, bocah viral yang masih duduk dibangku SD kelas 1 sebentar lagi mau disunat. Rumah barunya kini sudah beres dibangun, tinggal...
KUNINGAN (MASS) – Macetnya pembahasan Alat Kelengakapan Dewan (AKD) DPRD Kuningan, disinyalir membuat keterlambatan pembahasan APBD Kuningan tahun anggaran 2020. Menyikapi hal tersebut, Sarjana...
KUNINGAN (MASS) – Macetnya pembahasan Alat Kelengakapan Dewan (AKD) DPRD Kuningan, disinyalir membuat keterlambatan pembahasan APBD Kuningan tahun anggaran 2020. Menyikapi hal tersebut, Sarjana...
KUNINGAN (MASS) – Momentum penetapan dan pengucapan sumpah Pimpinan DPRD Kab. Kuningan melalui Sidang Paripurna yang akan diselenggarakan Senin 30 September 2019, diharapkan menjadi...
KUNINGAN (MASS)- Hingga saat ini bantuan kepada Jodi siswa SDN 1 Margabakti Desa Margabakti Kecamatan kadugede terus mengalir. Bantuan terbaru datang dari Gubernur Jabar...
KUNINGAN (MASS) – Kasus Jodi yang viral membuat Komisi IV DPRD berencana untuk melakukan evaluasi terhadap sumber-sumber anggaran yang bisa digunakan untuk kegiatan sosial....
KUNINGAN – Kolong Ciremai Institut (Konci) bekerjasama Villa Kampung Gunung dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Universitas Islam Al-Ihya Kuningan menggelar refleksi perayaan Id Qurban...
KUNINGAN (MASS) – Kepala Desa dan Ketua BPD Desa Margabakti Kecamatan Kadugede Kabupaten Kuningan tidak patut memperkarakan seorang guru honorer. Keduanya pun dinilai tidak...
KUNINGAN (MASS) – Rohayatun SPd, Guru Honorer Non Kategori yang mengabdi sejak tahun 2017 di SDN Margabakti Kecamatan Kadugede Kabupaten Kuningan Jawa Barat ini...
KUNINGAN (MASS) – Rupanya surat dari Kades Margabakti Kecamatan Kadugede, Nono Mulyono, yang sudah diinfokan ke wartawan belum sampai ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan...
KUNINGAN (MASS) – Tuntutan permohonan maaf yang dipinta oleh Kades Margabakti ditanggapi serius oleh guru Jodi, Rohayatun SPd beserta Kepala SDN Margabakti H Edi...
KUNINGAN (MASS) – Viralnya video Jodi beberapa hari lalu menjadi perhatian publik. Tak sedikit masyarakat merasa iba melihat kondisi Jodi yang dipublikasikan di media...
KUNINGAN (MASS) – Rupanya selain Jodi di Desa Margabakti Kecamatan Kadugede, rumah yang tidak layak huni di Kuningan itu masih banyak. Ambil contoh rumah...
KUNINGAN (MASS) – Usai Paripurna Penetapan 5 Raperda, Rabu (31/7/2019), Bupati H Acep Purnama MH sempat ditanya kaitan dengan masih banyaknya Jodi-Jodi yang lain....