KUNINGAN (MASS) – Sebagai wujud kepedulian terhadap nilai sejarah perjuangan menjelang peringatan HUT RI ke – 76, Angkatan Muda Siliwangi Distrik Kuningan bersama Barisan Muda Kosgoro 57 mengadakan kegiatan baksos.
Baksos dengan melakukan perbaikan dan pengecatan Monumen Tugu Perjuangan di Desa/Kecamatan Subang dilakukan pada Rabu (11/8/2021)
Dalam kegiatan Baksos tersebut dihadiri pula oleh ketua DPD Golkar Asep Setia Mulyana beserta jajaran pengurusnya.
Disamping kegiatan perbaikan dan pengecatan Tugu Monumen Perjuangan, Ketua DPD Golkar Asep Setia Mulyana juga melakukan pembagian sembako kepada keluarga masyarakat yang Isoman karena Covid – 19 .
Selain itu juga dilakukan penanam pohon Beringin di taman monumen Tugu Perjuangan tersebut.
Kegiatan Baksos yang dilakukan oleh AMS dan Barisan Muda Kosgoro – 57 tersebut dalam pelaksanaannya di bantu oleh Rayon AMS dan Karang Taruna Desa Subang.
Hadir Wakil Bupati Kuningan M Ridho Suganda SH MSi dengan menyerahkan bantuan net dan bola voli kepada karang Taruna setempat.
Menurut Ketua AMS Distrik Kuningan Nana Rusdiana SIP inisiator kegiatan yang didampingi Ketua Barisan Muda Kosgoro – 57 Otong Supriatna AMD kegiatan baksos dengan melakukan perbaikan dan pengecatan Tugu monumen Perjuangan ini rencananya akan dilaksanakan di beberapa titik yang ada di Kabupaten Kuningan.
“Dengan melihat kondisi bangunan yang memang sudah tidak layak atau sudah tidak terawat dan rusak,” sebutnya.
Selanjutnya Otong menambahkan kegiatan ini mulai dilakukan dari Tugu Monumen Perjuangan yang ada di Desa Subang.
Rencananya akan dilanjutkan ke tugu perjuangan yang ada di Desa Gunung Manik Kecamatan Ciniru kemudian ke Tugu yang lainnya.
Selanjutnya menurut Nana kegiatan Baksos di Tugu monumen Perjuangan menjelang HUT RI ke – 76 ini menjadi hal penting.
Diharapkan nanti menjadi media untuk mengingatkan akan nilai sejarah perjuangan para pahlawan yang telah berjuang dengan mengorbankan jiwa raganya untuk kemerdekaan bangsa ini.
Kegiatan ini diharapkan juga jadi sebuah motivasi bagi semua pihak terutama pemerintah daerah untuk pentingnya menjaga dan memelihara nilai sejarah yang terkandung dibalik tugu monument tersebut.
Di balik makna Kegiatan baksos bersama yang dilakukan AMS dan Barisan Muda Kosgoro – 57 ini menurut Otong adalah pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan sebagai modal perjuangan seperti yang telah di lakukan atau dicontohkan oleh para pejuang dulu dalam merebut kemerdekaan bangsa Indonesia ini.(agus)
