KUNINGAN (MASS) – Kendati masih belia, namun Nafisha Azka Fesora mempunyai cita-cita yang luhur.
Ia ingin menjadi aparat penegak hukum dan pengayom masyarakat. Ia suka gemas melihat liputan berita aksi tindakan kriminal di media massa.
Pelajar SMP Negeri 1 Kuningan Jabar ini sangat ingin menjadi seorang polisi wanita (polwan) agar diberi kesempatan tugas mulia yang penuh tantangan dan resiko dalam membasmi tindakan kriminal yang semakin merajalela.
Untuk mewujudkan cita-citanya, dara imut kelahiran Kuningan, 13 Juli 2008 ini berusaha belajar dengan giat ditambah rajin mengikuti kegiatan karate.
Keinginan untuk menjadi karateka tidak sulit karena sang Ibu, Dewi Asri merupakan instruktur atau guru karate di Kabupaten Kuningan sekaligus pernah berjuang membawa nama daerah di Porda Jawa Barat
“Seorang polwan itu selain pintar juga dituntut untuk mempunyai fisik yang sehat, kuat dan pandai beladiri,” ucapnya.
karena itu semua akan menjadi bekal menjadi seorang polwan, maka dari itu dirinya sama kakak belajar karate kepada Ibunya.
Anak kedua dari pasangan Bambang Wahyudi dan Dewi Asri ini mengaku saat ini hobinya menggeluti dunia modeling.
Nafhisa juga mahir menyanyi. Kemampuan ia dapat dari belajar vocal di sanggar vocal di Kuningan.
Dari bakatnya menyanyi itu ia sempat meraih prestasi juara 2 dan 3 Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan. Kemudian, Juara 3 Bahana Suara Pelajar (BSP) Kuningan Jawa Barat dan sebagainya.(agus)
