KUNINGAN (MASS) – Perjuangan kemerdekaan adalah perjuangan untuk mewujudkan kehidupan bangsa yang lebih baik, adil, dan sejahtera. Nilai dasar perjuangan sebagai pemicu membangkitkan semangat bangsa dalam upaya pengimplementasian pelaksanaan pembangunan di segala bidang.
Peristiwa yang memiliki nilai simbolik tinggi akan lebih mengandung makna dalam perjalanan sejarah suatu bangsa, apa lagi perjalanan sejarah dalam rangka kemerdekaan perjuangan bangsa Indonesia.
Merdeka adalah sebuah kata yang sering kita dengar dan kita sebutkan, bahkan mungkin kita lafalkan, sering kita dengungkan dalam keseharian. Namun kata itu hanya sekedar kata tanpa makna. Semakin penting sebuah peristiwa, maka akan semakin tinggi pula nilai simbolik yang terkandung di dalamnya.
Pada masa perjuangan, kata Merdeka begitu dielu-elukan dan didambakan oleh seluruh lapisan masyarakat dan bangsa kita. Merdeka pada masa itu adalah dalam arti terlepas dari belenggu cengkeraman penjajah. Melepaskan diri dari penjajahan. Menjadi sebuah Negara yang mandiri dan berdaulat.
Pada masa itu merdeka adalah kata yang sangat sakral dan penuh makna. Merdeka adalah sebuah cita-cita yang luhur. Merdeka adalah sebuah tujuan hidup. Bahkan pendahulu kita mempunyai semboyan yang sangat populer di kalangan masyarakat kita yaitu : Merdeka atau Mati. Kata Merdeka disepadankan dan dipertaruhkan dengan nyawa.
Jaman sekarang, pada masa kita kini, pada era globalisasi, apakah kata merdeka masih mempunyai nilai yang sama dengan jaman perjuangan dahulu yang disepadankan dengan nyawa kita sebagai taruhannya? Apakah kita masih memperjuangkan kata merdeka dalam kehidupan kita sehari-hari?
Apakah masih penting sebuah kata Merdeka tertanam dan didengungkan di benak kita? Untuk apa kemerdekaan itu sesungguhnya? Bagi siapa kemerdekaan itu diperuntukkan? Siapakah yang berhak untuk Merdeka? Dan masih banyak pertanyaan yang berkaitan dengan kata Merdeka lainnya.
Dalam suasana memperingati 75 tahun Indonesia merdeka, berbagai problematika bangsa justru menjadi faktor penghambat utama kelancaran proses dalam mengisi nilai-nilai kemerdekaan, seperti pengangguran, angka kemiskinan masih tinggi. Biaya pendidikan semakin mahal. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan wajib masih banyak warga yg kesulitan.
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori, keadilan memiliki tingkat kepentingan yang besar. Intinya, keadilan adalah meletakkan segala sesuatu pada tempatnya atau sesuai dengan porsinya, adil tidak harus merata berlaku bagi semua orang tetapi sifatnya sangat subjektif.
Keadilan bisa juga diartikan sebagai adalah suatu hal yang berkaitan dengan sikap dan tindakan dalam hubungan antar manusia yang berisi sebuah tuntutan agar antar sesama mendapatkan perlakuan sesuai hak dan kewajibannya.
Dengan adanya keadilan, maka kehidupan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara menjadi lebih baik lagi. Keadilan diperlukan di segala bidang kehidupan baik itu hukum, ekonomi dan lain sebagainya. Hilangnya keadilan dapat memunculkan berbagai masalah di tengah masyarakat
Sejahtera dalam istilah umum, menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia di mana orang-orangnya dalam keadaan makmur, dalam keadaan sehat dan damai. Sehingga menuju Indonesia sejahtera adil dan makmur adalah membangun masyarakat Indonesia yang hidup sejahtera berkeadilan dan makmur sesuai cita-cita pendiri bangsa ini yang tertuang dalam Undang-undang Dasar 1945 dan Pancasila.
Apakah saat ini Indonesia sudah berada pada level sejahtera? Tentu kita semua bisa menjawabnya, namun bukan berarti belum Sejahtera, ini secara makro atau secara keseluruhan. Konteks sejahtera yang berkeadilan dan menciptakan kemakmuran seluruh rakyat sebagaimana amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dan Pancasila adalah suatu hal yang menjadi tanggung jawab kita bersama.
Indonesia sejahtera berarti masyarakatnya memiliki kemapanan ekonomi sosial dan budaya. Punya komitmen terlaksananya program Peningkatan Produktivitas Masyarakat Indonesia dalam bidang ekonomi, sehingga masyarakat memiliki Penghasilan lebih atau tercukupi kebutuhan hidup, dan meningkatnya daya beli masyarakat yang berdampak pada sektor ekonomi secara makro baik bagi pengusaha dan lain-lain.
Menuju Indonesia Adil, dan sejahtera dapat tercipta dengan peningkatan produktivitas masyarakat melalui sektor ekonomi dengan didukung tekhnologi yang tepat sesuai konsep yang telah dijalankan pemerintah sehingga masyarakat bisa meningkat penghasilannya, daya beli masyarakat meningkat, pengusaha dan dunia perdagangan meningkat profitnya, negara dari sisi pajak ikut meningkat maka seluruh perputaran ekonomi secara mikro dan makro akan stabil, kuat dan itulah yang mendasari kehidupan masyarakat yang adil dan sejahtera.
Kesejahteraan itu akan segera terealisasi apabila pemerintah berperan aktif dan bersinergi guna tercapainya tujuan mulia para pendiri bangsa ini. Pemerintahan memandang penting dan mau berjibaku bekerja bersama masyarakat dan pihak-pihak guna tercapainya dan terselenggara peningkatan produktivitas yang menjadi pokok tercapainya kesejahteraan yang berkeadilan dan makmur. Semoga
Penulis: H Asril Rusli Muhammad MPd (Ketua Fraksi PKS DPRD Kuningan)