KUNINGAN (MASS) Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-7, berbagai persiapan telah dilakukan, khususnya oleh anggota paskibraka yang akan bertugas mengawal dan mengibarkan bendera pusaka, sangsaka Merah Putih.
Berkenaan dengan hal tersebut, Minggu (16/8/2020) berlangsung pengukuhan bagi para anggota paskibraka yang bertempat di Pendopo kabupaten Kuningan.
Pengukuhan ini dipimpin langsung oleh Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH MH. dengan lancar dan khidmat. Serta dihadiri juga oleh Wakil Bupati Kuningan, Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten dan Para Kabag dilingkup Setda Kabupaten Kuningan, Para Kepala SKPD se-Kabupaten Kuningan, Para Camat se-Kabupaten Kuningan.
Kemudian, Ketua Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan kabupaten Kuningan, Para Orang Tua Paskibraka Kabupaten Kuningan, Para Purna Paskibraka, Para Pelatih, Pembimbing, dan juga anggota Paskibraka Kabupaten Kuningan.
Dalam kesempatan ini, Bupati Kuningan H Acep Purnama, menyampaikan selamat atas putra-putri yang terpilih menjadi anggota Paskibraka Kabupaten Kuningan Tahun 2020 sebanyak 45 orang.
“Putra-putri sekalian memiliki keistimewaan, bukan hanya sebagai pasukan pengibar bendera pada upacara peringatan hari ulang tahun proklamasi kemerdekaan yang ke-75 Republik Indonesia, akan tetapi harus mampu menunjukkan keteladanan sebagai pelajar memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi, ” tutur Bupati Kuningan.
Ucapan terimakasih juga diberikan kepada pelatih dan pembina, serta orang tua dari anggota paskibraka. Sebab, proses membentuk 45 paskibraka tentu tidak mudah.
“Kepada seluruh anggota paskibraka saya berharap, modal dasar yang telah dimiliki dari hasil proses pelatihan hendaknya dijadikan motivasi untuk mengembangkan seluruh potensi diri, sehingga mampu menjadi sumber daya manusia unggul yang berguna bagi kemajuan kabupaten kuningan khususnya dan bangsa indonesia pada umumnya,” sebutnya.
Dikatakan, sebagai anggota pasukan pengibar bendera pusaka, tentunya mempunyai tanggung jawab yang cukup berat, esensi merah putih dalam bendera negara memiliki makna yang cukup luas.
Yang mana didalamnya lanjut bupati, terkandung nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 serta keanekaragaman budaya dalam wilayah NKRI, yang harus senantiasa dikibarkan dan diimplementasikan dalam sikap hidup sehari-hari, baik dilingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat.
“Kepada adik-adik paskibraka saya ucapakan selamat menjalankan tugas mulia mengibarkan bendera pusaka merah putih, pada upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2020, tetap semangat, meski dalam keterbatasan ditengah pandemi covid-19” ujar bupati. (agus)