KUNINGAN (MASS)- Desa Cipasung Kecamatan Darma masuk nominasi sepuluh besar desa rintisan wisata tingkat nasional dengan bimbingan Trisakti. Untuk menuju lima besar, Tim Juri Nasional dari Kementriaan Pariwisata RI melakukan visitasi dalam rangka penilian program pendampingan Perguruan Tinggi terhadap desa binaan wisata tahun 2019 pada Kamis (19/9/2019).
Tim penilai dan Wakil Bupati Kuningan M Ridho Suganda beserta tamu lainnya untuk menuju lokasi terlebih dahulu menaiki perahu dari objek Wisata Darma. Kemudian disambut warga setempat dengan iringan upacara adat.
Kepala Desa Cipasung, Nanang Nuryadi, menyampaikan terima kasih Desa Cipasung masuk nominasi sepuluh besar rintisan desa wisata atas bimbingan Trisakti. Faktor adanya semangat kebersamaan dari masyarakat untuk membangun Desa, terutama menuju desa wisata membuat hal ini bisa terwujud.
“Kami senantiasa memiliki komitmen untuk memanfatkan potensi yang ada dan memberdayakan masyarkatnya. Sehingga menjadi kearifan lokal yang menjadi daya tarik dengan ke khasan sendiri,”katanya yang didampingi juga dari Disporapar Kuningan.
Menurutnya, untuk mendukung sektor pariwisata Pemerintah Desa Cipasung telah menyiapkan lahan seluas 6 Ha untuk dijadikan objek wisata penyangga dari pembangunan kembali Waduk Darma. Bahkan telah membuat master plan desain rancang bangunnya.
Nanang menyebutkan, adapun yang telah dibangun sekarang adalah rest area, gedung serbaguna, dan gerai BUMDes tempat pemasaran aneka kerajinan bambu khas Cipasung, makanan khas desa, dan sebagainya. Potensi lain di desa ini juga terdapat situs leluhur Kramat dan Hutan Bambu.
“Yang sudah berjalan sekarang ada tempat pemancingan ikan, dan menara bambu dengan view pemandangan Waduk Darma juga Gunung Ciremai,” jelasnya.
Pemdes dan masyarakat telah sepakat ingin membangun Desa Wisata agar lebih hidup lagi dengan melakukan pengembangan test area menjadi lebih baik lagi, membangun gedung kesenian , cottage, resto terapung dan semua yang telah tergambarkan dalam master plan pembangunannya.
“Untuk mewujudkannya pihaknya membuka pintu bagi investor yang siap menangkan modaknya dalam pengembangan Cipasung menjadi desa wisata,” ujar dia.
Wabup Kuningan, M Ridho Suganda, menyampaikan selamat kepada Desa Cipasung yang sudah menjadi rintisan desa wisata. Semoga apa yang sudah dilakukan akan membuahkan hasil menjadi yang terbaik dari yang terbaik.
“Saya melihat ada keramahan, kebersihan lingkungan, kebersamaan antara pemerintah desa dengan masyarakatnya, dapat merangkul semua pihak dan mengedepankan kearifan lokal. Ini akan menjadi nilai lebih bagi Desa Cipasung. Kalau menang akan menjadi kebanggan kita. Harus bangga di Kuningan ada wisata terpilih ditingkat nasional,”katanya.
DR Diana Simanjuntak selaku Tim Penilai, menuturkan, pariwisata membawa kesejahteraan dunia. Karena itu kita kembangkan hade, someah kasemah. Bagaimana kita bersikap ramah kepada semua pengunjung, Ini modal dasar pengembngan wisata.
“Terkait pariwisata perlu dikembangkan. Bagaimana bersinergi dengan semua unsur untuk saling bergandengan tangan. Begitu juga dengan dunia akademisi yang memiliki tugas Tri Darma ini,”jelasnya.
Ia mengingatkan, paling penting untuk mengembangkan wisata yaitu bersinergi dengan masyarakat. Supaya masyarakat juga merasakan dampaknya. Dan yang perlu diperhtikan mengedepankan budaya lokal yakni harus menggali potensi desa setempat.
Jauh lebih penting menurut dia, harus ada Komitmen bersama mulai dari kepala Desa dan jajarannya, kompepar, dan masyarakat. Sementara dalam hal ini dari Tri Sakti hanya menilai dan melaporkan. (agus)