KUNINGAN (MASS) – Turnamen Porgal Cup II yang digelar Stadion Ibrahim Aji Desa Luragunglandeuh Kecamatan Luragung dari mulai 3 Agustus hingga 9 September 2019 resmi berakhir. Pada Partai puncak yang mempertemukan Pluto FC Luragungtonggoh melawan BJF FC Ciuerih pada Senin sore berakhir bahagia bagi Pluto.
Gol semata wayang dicetak oleh Apep Nurmawan pada babak 2 sudah cukup menghantarkan tim kebanggaan Desa Luragungtongggoh merebut titel ke 11 Porgal Cup. Hadir pada penutupan Ketua KONI H Enay Sanurayo, Kadiporapar Jaka Chaerul dan Angggota DPRD dar Partai Nasdem Cartam.
Begitu wasit meniupkan peluit tanda beresnya pertandingan para pemai, offcial tim dan pendukung Pluto langsung bersorak. Kerja keras mereka tidak sia-sia karena kini menjadi raja baru di persepakbolaan Kuningan wilayah timur.
Sekadar informasi Turnamem Porgal Cup II ini rangkaianperingatan Harja Desa Luragung Landeuh ke 579 dan HUT RI ke 74. Turnamen ini memperebutkan hadiah total Rp16 juta. Sedangkan untuk tim diikuti 36 desa yang berada wilayah Kuningan Timur.
Bukan hanya Juara I,2,3,4 tapi Panpel juga akan menyediakan hadiah untuk ketegori pemain terbaik dan top skor. Berbeda dengan GR, Porgal pemainnya adalah dari desa setempat dan maksimal berusia 30 tahun.(agus)
Berikut 36 tim yang berlaga Porgal Cup XI
1. Jiwa Taruna FC
2.Pormig FC
3.Sindangjawa FC
4.Bina Pratam FC
5.Bomber FC
6.Komara FC
7.Cirahayu FC
8.Kaduagung FC
9.PSDM FC
10. GBS FC Cimara
11.Putra Cikandang FC
12.Persika FC
13. Porgal Fc
14.Brajadigiri FC
15. Persis FC
16. Persena FC
18. Pluto FC
19. Sukamaju
20.Barbar FC
21. BJB Cieurih
22. Suranggajaya FC
23. Tanker FC
24. Cibingbin FC
25. Jala Sutra FC
26. Cihanjaro FC
27.Gemilang Raya
28.Posep FC
29. PSPM FC
30. Cibulan FC
31.Cineumbeuy FC
32. Sukaharja
33.Putra Pangkalan FC
34. Gesit FC Cimos
35. PSPK FC
36. Baduga FC.
