KUNINGAN (MASS) – Impian para honorer khususnya yang masuk ketegori 2 untuk menjadi CPNS terbuka lebar. Hal ini dengan pemerintah mengumumkan penerimaan pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) alias P3K.
Menurut Kepala BKPSDM melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Pembinaan Aparatur Drs Ade Priatna, ada tiga formasi untuk Kuningan yakni guru. dosen, dan penyuluh. Untuk pendaftran sudah mulai dari tanggal 12-17 Februari 2019.
“Yang memenuhi syarat untuk ikut P3k adalah 738 orang. Dengan rincian eks K2 guru 634 dan penyuluh 104. Namun, setelah dicek dengan kondisi yang ada yakni guru 630 dan penyuluh 91,” ujar Ade kepada kuninganmass.com, Rabu (13/2/2019).
Ade mengatakan, pihaknya sudah menyebar surat pengumuman kepada pihak terkait agar pengumuman ini diketahui. Tes untuk P3K ini merupakan tahap awal dan tahap 2 setelah Pilpres.
“Jadi bagi yang diluar formasi, guru, dosen dan penyuluh harap bersabar. Semoga pada tahap dua dibuka. Khusus untuk formasi kesehatan Kuningan sudah tidak lagi adalah karena bidan sudah diangkat semua,” tandasnya.
Diterangkan, PNS di Kuningan kekurangan pegawai sehingga perekutan P3K sangat berguna. Hasil analisa anjab dan ABK Kuningan kekurangan 6.000 pegawai.
Seperti diketahui Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri PANRB No. 2 Tahun 2019 yang mengatur pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pendaftaran dilakukan secara daring/online melalui laman sscasn.bkn.go.id.
Seleksi PPPK pada tahap ini dibuka untuk Tenaga Honorer (TH) Eks K-II yang telah mengikuti tes pada tahun 2013 pada jabatan guru, dosen, dan tenaga kesehatan yang terdapat dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN). Khusus untuk Penyuluh Pertanian, database-nya ada pada BKN dan Kementerian Pertanian.(agus)
KUNINGAN (MASS) – Retreat kepala daerah di Magelang selama sepekan, 21-28 Februari 2025, disambut positif oleh pimpinan tertinggi di wilayahnya masing-masing. Pun begitu dengan...
KUNINGAN (MASS) –Ketua DPRD Kabupaten Kuningan Nuzul Rachdy SE, mengaku pihaknya turut mendorong agar THL atau Honorer R2 dan R3 yang juga kini termasuk...
KUNINGAN (MASS) – Honorer berstatus R2 dan R3 hasil seleksi PPPK 2024 tahap 1 Kabupaten Kuningan, rencananya akan menggelar aksi damai. Aksi damai yang...
KUNINGAN (MASS) – KPU Kabupaten Kuningan baru saja menetapkan hasil seleksi calon anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) terpilih yang akan bertugas pada Pilkada serentak...
KUNINGAN (MASS) – Pagelaran MTQ Kabupaten Kuningan memang sudah usai beberapa waktu lalu. Namun ternyata, keluhan peserta masih saja ada. Setelah sebelumnya keputusan KTIQ...
KUNINGAN (MASS) – Pagelaran MTQ ke-49 tingkat Kabupaten Kuningan yang diselenggarakan di Kecamatan Darma baru-baru ini, menorehkan tuan rumah sebagai juara umum. Kecamatan Darma,...
KUNINGAN (MASS) – Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan menggelar audiensi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan, Selasa...
KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 612 calon anggota DPRD Kabupaten Kuningan dalam Pemilu 2024 ditetapkan oleh oleh KPU Kabupaten Kuningan sebagai Daftar Calon Tetap (DCT),...
KUNINGAN (MASS) – Pada Selasa (7/2/2023) besok, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuningan berencana melakukan pemeliharaan listrik. Pemeliharaan itu, akan dilakukan...
KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 7 dari total 8 fraksi DPRD Kabuoaten Kuningan, secara berbarengan mengusulkan Pansus soal Gagal Bayar Pemda pada APBD TA 2022....
KUNINGAN (MASS) – Kepada anggota dewan Kabupaten Kuningan yang terhormat, dalam Undang-undang sudah diatur bahwa DPR/DPRD mempunyai 3 hak istimewa yang diarahkan kepada eksekutif...
KUNINGAN (MASS) – Belakangan ini pemerintah Kabupaten Kuningan sedang hangat dibicarakan oleh elemen masyarakat karena banyak persoalan yang sedang dihadapi. Dari kalangan pengangguran, pedagang,...
KUNINGaN (MASS) – Pasca memanggil TAPD Pemda Kabupaten Kuningan, Ketua Komisi 1 Rany Febriani (F-Demokrat) mengutarakan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) soal gagal bayar...
KUNINGAN (MASS) – Ketua TAPD sekaligus Sekda Kabupaten Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar menyebut penyelesaian gagal atau tunda bayar proyek Pemda, akan dihitung...
KUNINGAN (MASS) – Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Kuningan kembali dipanggil legislatif. Hari ini, Jumat (20/1/2023), yang memanggil adalah Komisi 1. Nampak di...
KUNINGAN (MASS) – Ratusan anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) sudah dilantik pekan ini, Rabu (4/1/2023) kemarin di Hotel Horison – Cigandamekar. Sebanyak 160 anggota...
KUNINGAN (MASS) – Fenomena tunda bayar yang terjadi di lingkup Pemkab Kuuningan bukan hanya terjadi di sektor proyek, tapi juga sektor pendidikan khususnya dana...
KUNINGAN (MASS) – Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan (F-PDIP) menyebut proyek pemerintah yang belum terbayar di Kabupaten Kuningan lebih pas disebut “tunda bayar”...
KUNINGAN (MASS) – Menuju Pemilu 2024 mendatang, persiapan demi persiapan penyelenggaraan Pemilu sudah terlihat. Hal itu ditunjukkan dengan kesiapan KPU, termasuk di Kabupaten Kuningan....
KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati M Ridho Suganda membantah adanya kabar soal OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK di Kabupaten Kuningan. Wabup Edho, menegaskan hal...
KUNINGAN (MASS) – Adalah Taupik Hidayat Syam SH MH, pituin Kabupaten Kuningan asal Desa/Kecamatan CIdahu yang secara resmi akan menjabat sebagai pengurus di Karang...
KUNINGAN (MASS) – Wakil Presiden Mahasiswa Unisa Meiliawati Lestari, turut angkat bicara soal pengesahan APBD TA 2023 yang baru saja di-Paripurnakan pada akhir bulan...
KUNINGAN (MASS) – Terus diundurnya agenda Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kuningan, sempat membuat orang bertanya-tanya akan terlaksana atau tidak pada hari ini, Rabu (30/11/2022)....
KUNINGAN (MASS) – Jelang pengesahan APBD 2023 yang dikabarkan akan diketuk palu pada Rabu (30/11/2022), para pimpinan DPRD nampak “ngantor” sampai tengah malam. Menggelar...