KUNINGAN (MASS) – Prestasi membanggakan diraih Disporapar Kabupaten Kuningan karena berhasil menjadi juara 3 di ajang even Kabizza Fest 2018 Provinsi Jawa yang diadakan di Purwakarta.
Kabizza Fest sendiri merupakan ajang unjuk potensi bergengsi pemuda se Jawa Barat yang berlangsung di beberapa daerah dengan menjadi tuan rumah secara bergantian. Tahun lalu Kabupaten Subang menjadi tuan rumah dan sekarang Kabupaten Purwakarta.
Potensi-potensi dan ide-ide kreatif ditampilkan dalam stan/tenant masing-masing untuk dipamerkan dan dinilai dari mulai isi, tampilan, dan ketertarikan pengunjung.
Kasi Pengembangan Pemuda Kabupaten Kuningan Cecep Suharna S.Ap, mengatakan, pada even tersebut pihaknya menampilkan hasil kreasi kelompok pemuda binaan.
“Pada even ini, kami memamerkan produk kopi dan Batik Kuningan yang tentunya sedang booming diperbincangkan. Kami sangat bersyukur, di tingkat Jawa Barat, yang ketiga kalinya berhasil menjadi juara,” kata Cecep.
Ia menegaskan ingin menciptakan kualitas sumber daya manusia (SDM) kelompok pemuda yang berdaya saing, cerdas dan berprestasi. Makanya, diperlukan sebuah gerakan positif, gerakan yang memiliki konsistensi di dalam mengobarkan semangat bersaing di tingkat global.
Sementara, Kabid Kepemudaan Disporapar Uus Hustiadi mengungkapkan, kemenangan tersebut merupakan hasil kerja keras semua pihak yang telah terlibat di dalamnya. Ucapan terima kasihnya pun disampaikan kepada pihak-pihak yang telah mendukung kegiatan dengan baik.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang telah mendukung kegiatan ini, kepada Ageng Sutrisno Selaku ketua delegasi dan Hamdan Sekretarisnya. Pak Oleh selaku owner kopi java Linggarjati yang terfokus untuk mengenalkan kopi terbaik dari Kuningan,” sebutnya.
Ia juga menyebut nama Ihsan dan Tisna dari Nisya Batik Kuningan yang batiknya sangat artistik mencuri perhatian semuanya. Selain itu, Ade Rismawan (Dhefok) nama akrabnya salah satu seniman Kuningan yang sudah memperindah stand Kuningan.
“Kawan-kawan pemuda dan Mojang-Jajaka yang sangat anggun dan elegan tampil mewakili Kuningan,” ucapnya.
Ditemui di tempat terpisah, Ketua Delegasi Pemuda yang baru saja mendapat gelar Apresiasi Wirasusaha Muda Jawa Barat, Ageng Sutrisno didampingi Hamdan selaku sekretaris mengatakan, tahun ini pihaknya mengangkat tema Art, Coffee & Love untuk digaungkan.
“Kita mengangkat tema Art, Coffe & Love untuk digaungkan. Seni dengan Batiknya yang merupakan intangible herritage, Coffee Java Linggarjati dengan rasanya yang khas dan legendanya yang juara serta Love dari para delegasi untuk memberikan yang terbaik di tanah Parahyangan,” jelas Ageng. (deden)