KUNINGAN (MASS)- Setelah di daerah lain terbentuk maka giliran Kuningan dibentuk Koalisi Kependudukan dan Pembangunan. Pada Rabu (16/5/2018) terpilioh Iyan Irwandi sebagai ketua di Kabupaten Kuningan.
Pemilihan Iyan yang juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kuningan dua periode itu termasuk istimewa karena ditempat lain yang menjadi ketua adlaah dari pihak akademisi. Iyan sendiri akan menjabat selama lima tahun ke depan.
Ketua Koalisi Indonesia Untuk Kependudukan dan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat, Ferry Hadiyanto, mengatakan, kepengurusan di Kabupaten Kuningan, cukup unik dan berbeda karena biasanya. Posisi ketua di kabupaten/kota di luar Jawa Barat dijabat oleh kalangan akademisi perguruan tinggi.
Namun di Kota Kuda sendiri, yang dipercaya sekaligus tampil mengemban amanah dalam memajukan organisasi kabupaten pertama yang dibentuk di Provinsi Jawa Barat itu adalah dari unsur wartawan, sehingga diharapkan mampu memberikan warna untuk penanganan permasalahan kependudukan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi).
“DI Kuningan itu istimewa kalau di tingkat Provinsi Jawa Barat unsur PWI dijadikan sebagai salah satu anggota Majelis Kependudukan. Tetapi di Kabupaten Kuningan, Pak Iyan Irwandi, malah oleh peserta, diminta sekaligus dipercaya menduduki jabatan ketua. Untuk itu, selamat mengemban tugas mulia tersebut,” ujar Ferry.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kuningan, Hj. Poppy N. Puspitasari berharap, keberadaan organisasi Koalisi Kependudukan dan Pembangunan Kabupaten Kuningan, menjadi mitra strategis dalam membantu penanganan permasalahan kependudukan di Kota Kuda. Apalagi, dalam sepak terjangnya nanti, Iyan Irwandi selaku ketua, akan dibantu pula dari kalangan akademisi perguruan tinggi, seperti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan (STIKKU), Universitas Kuningan (Uniku), Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) serta Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Kuningan.
Ditambah kalangan unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Di antaranya, Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Perempuan & Anak, DPPKB, Badan Pusat Statistik (BPS), Balai Latihan Kerja (BLK), Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah serta unsur lainnya.
Sementara itu, Ketua Koalisi Kependudukan dan Pembangunan Kabupaten Kuningan, Iyan Irwandi, menuturkan, awalnya ia menolak untuk menduduki jabatan ketua. Tetapi karena desakan peserta workshop dan pembentukan Koalisi Kependudukan dari berbagai unsur yang meminta kesediaannya, maka mau tidak mau, harus diterima.
Untuk itu, ia akan secepatnya, melakukan rapat konsolidasi dengan seluruh pengurus guna menyusun program kerja, termasuk dengan Komisi Pengendalian Kuantitas Penduduk, Komisi Peningkatan Kualitas Penduduk, Komisi Mobilisasi Penduduk, Komisi Kerjasama Pendidikan, Komisi Advokasi dan Pembangunan Keluarga serta Komisi Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan.
“Semoga kepercayaan ini bisa dijawab dengan kerja yang bagus. Saya menerim menjadi ketua karena ingin berkiprah di Kabupaten Kuningan dan membantu pemerintah,” ujarnya. (agus)