KUNINGAN (MASS) – Minggu (1/4/2018) pagi suasana di Dusun Kliwon Desa/Kecamatan Garawangi tidak seperti biasa. Anak-anak berkumpul dan ramai mengambil buku dari tempat yang sudah disediakan.
Ternyata pagi itu merupakan hari pertama Pepustakan Desa melakukan kegiatan keliling kampung. Program ini merupakan program dari Pemdes Garawangi dalam mensukseskan program Kuningan Bercaya (belajar dan membaca sepanjang hayat).
Respons hari pertam sangat bagus. Ini terbukti dari banyaknya buku bacaan yang diambil oleh anak-anak. Setelah itu mereka mengambil tempat untuk membaca.
Melihat anak-anak dan juga warga yang lain antusias membuat pihak perpus desa tersenyum. Pasalnya, upaya untuk meningkatkan gemar membaca mendapatkan respons.
Tidak bisa dipungkiri minat membaca di Indonesia masih rendah termasuk di di Kabupaten Kuningan. Dari wajib baca di Kuningan 800 ribu orang dari total 1,1 juta penduduk jumlahnya masih rendah.
“Ini upaya kita agar warga mau rajin membaca. Kita datang ke dusun berkeliling mendatangi mereka. Kita sediakan berbagai macam buku,” ujar pengelola Perpus Didin Kamuladin SAg.
Ia mengatakan program keliling kampung akan dilakukan selama bulan April. Cara ini juga untuk memperkenalkan kepada warga bahwa Garawangi memilik perpustakan.
Dari 376 desa/kelurahan di Kuningan lanjut dia, tidak semua memiliki perpsustakaan. Untuk itu warga harus memanfaakan adanya perpus. Buku adalah gudang ilmu maka warga harus rajin membaca.
“Kita sediakan berbagai macam buku sesuai segmen. Mudah-mudahan hasilnya nyata,” jelasnya.
Sekedar informasi program Kuningan Bercaya diluncurkan pada bulan Oktober 2017 oleh Bupati Acep Purnama. Untuk mendukung progrma ini pemerintah memberikan bantuan dua unit mobil kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kuningan.
Dua unit itu terdiri dari 1 unit mobil perpustakaan keliling dan 1 unit mobil operasional perpustakaan. Bantuan dua unit itu melengkapi dua kendraan yang sudah ada.
Namun, dua kendaraan dinas operasional pelayanan perpustakaan keliling pemberian dari Pemerintah Provinsi dan Perpustakaan Nasional yang secara teknis kurang memadai karena usia kendaraan relatif tua, sehingga bantuan ini sangat bermanfaat.
Pengadaan Mobil Unit Perpustakaan Keliling merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Kuningan untuk mendukung Gerakan Nasional Gemar Membaca. Llau, Gerakan Literasi Masyarakat, Keluarga Literasi. Kemudian, Kampung Literasi, serta literasi pendidikan. (agus)