KUNINGAN (MASS)- Bupati Kuningan H. Acep Purnama, menandatangani tiga prasasti pembangunan di Desa Sukasari Kecamatan Mandirancan, Kamis (25/1/2018). Selain itu meninjau pembangunan kantor kepala desa, juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan sarana penunjang Masjid Al-Ikhlas di desa tersebut.
Acara yang dihadiri Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kuningan Deniawan, Camat Mandirancan Tata Kurnia, Kapolsek, Danramil Mandirancan. Lalu, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda serta warga masyarakat lainnya.
Bupati Acep menilai semangat gotong royong masyarakat Desa Sukasari untuk kemajuan daerahnya patut ditiru oleh desa-desa lainnya di Kabupaten Kuningan. Selain itu, keberadaan BUMDEs (Badan Usaha Milik Desa) juga dinilai cukup berhasil.
Hal ini dibuktikan dengan Keberhasilan BUMDes yang bersinergis dengan pemerintah desa, dan saat ini berkembang tanpa harus mengandalkan lagi bantuan pemerintah desa.
Diterangkan dalam rangka inovasi dan akselerasi pembangunan desa, Pemerintah Desa Sukasari berkoordinasi dengan BUMDes sehingga bisa mewujudkan pembangunan sarana irigasi tanpa harus menunggu DD cair.
“Saya yakin pembangunan Desa Sukasari ini bisa berjalan lancar, karena didukung semangat gotong royong warga. Berbagai inovasi yang dilakukan pengelola BUMDes patut menjadi contoh bagi desa lain di Kabupaten Kuningan,” katanya.
Sementara, Kepala Desa Sukasari, Nana Karyana, melaporkan hasil pembangunan di Desa Sukasari diantaranya pembangunan Gedung, saluran irigasi, serta fasilitas lainnya. Pembangunan itu selain mengandalkan dana bantuan gubernur, Dana Desa (DD) juga didukung swadaya masyarakat Desa Sukasari.
Menurutnya, pembanguanan gedung Kantor Pemerintah Desa Sukasari menghabiskan dana Rp600 juta lebih memanfaatkan dana bantuan gubernur dan Dana Desa (DD). Pembangunan itu terealisasi dalam kurun waktu tiga tahun. Sedangkan pembangunan irigasi memanfaatkan Dana Desa yang terealisasi berkat adanya dana talangan dari BUMDes. (agus)