Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Headline

Terus Menerus Hirup Bau Menyengat Bendungan Kuningan Penyebab Warga Stroke? Dinkes Jawab Begini

KUNINGAN (MASS) – Adanya kasus warga lumpuh sebagian karena stroke di sekitar Bendungan Kuningan, menuai banyak pertanyaan. Pasalnya, pintu air Bendungan Kuningan menyebabkan bau menyengat menyebabkan asumsi bahwa bau itu jadi sumber banyak penyakit, termasuk warga yang sampai stroke dan mengalami kelumpuhan.

Pertanyaan itu, kemudian ditanyakan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan melalui Subkor P2 PTM Mirce Sumirat.

Ia mengatakan, pada umumnya stroke bisa bersumber dari penyakit diabetes militus atau hipertensi/tekanan darah tinggi. Dari wawancara Kuningan Mass ke warga yang terkena stroke, kemungkinan darah tinggi penyebab strokenya.

Mirce menjelaskan, penyebab gejala hipertensi sendiri tidak tunggal. Bisa dari genetik, gaya hidup, pola makan, banyaknya mengkonsumsi natrium, ataupun stress.

“Kalo (hipertensi) secara langsung yang disebabkan udara atau air, belum menemukan,” ujarnya mengawali penjelasan, Senin (29/1/2024) siang.

Subkor P2 PTM Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, Mirce Sumirat

Terkhusus kasus di sekitar Bendungan, pihaknya kini tengah melakukan penelitian dan akan menganalisan dibanding riset-riset lainnya yang sudah ada.

Secara teorinya, kemungkinan polusi udara dan polusi air sebagai pengaruh langsung ke penyakit hipertensi, kecil. Namun, Mirce menegaskan bisa saja polutan ini jadi penyebab tidak langsung.

Yang ia maksud, bisa saja karena faktor stress akibat bau berkelanjutan dan berkepanjangan, apalagi sampai warga tidak bisa tidur, jadi penyebab hipertensi. Dan karena tidak ditangani dalam waktu lama, bisa menyebabkan stroke.

Bisa juga, karena sebelumnya orang tersebut memiliki gejala diabetes militus atau penyakit lain yang tidak ditangani. Sementara, penyakit tersebut berpotensi mengarah ke penyakit stroke.

“Saya juga tidak tahu, apakah kandungan airnya mengandung natrium atau tidak, itu kan ada diteliti lagi, sejauh ini mengandung coli. Kita tidak bisa menjelaskan ini ada hubungannya atau tidak (ke penyakit warga) tanpa penelitian,” tegasnya.

Yang umum dirasakan karena polusi udara atau air biasa, yakni gatal-gatal pada kulit. Sementara polusi air, biasanya ke penyakit pencernaan. Tapi kata Mirce, dengan laporan ini pihaknya harus membuat penelitian lebih lanjut.

“Kita harus meneliti dulu, kandungan udara yang banyak di sekitar bendungan itu, apakah bisa menyebabkan langsung ke saraf itu (stoke). Nanti kita akan melibatkan Kesling kembali atau bagian lingkungan hidup untuk melihat kandungan apa yang terdapat di polutan udara tersebut,” ungkapnya.

Karena, lanjut Mirce, polutan udara bisa berbeda-beda. Ia juga tidak menampik kemungkinan ada kandungan belerang atau zat lainnya dalam polutan yang mungkin jadi penyebab stroke. Tapi tentu harus dicek terlebih dahulu berapa persen kandungannya.

“Tapi kan tidak bisa kita simpulkan sekarang sebelum kita melihat seberapa (kandungan udara dan airnya). Jangan berdasar persepsi (untuk menentukan sesuatu), harus berdasar data dulu,” kata Mirce.

Selain bergerak secara institusi pemerintahan soal lingkungan, ia kemudian mengimbau pada masyarakat untuk melakukan deteksi dini. Dengan penyakit yang terdeteksi, bisa dilakukan penanganan tepat.

Adapun, Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan merilis 14 jenis penyakit yang dialami masyarakat sekitar bendungan. Penyakit ini, belum tentu disebabkan polusi udara atau polusi air, namun menggambarkan kondisi terkini masyarakat.

(eki)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan kembali menorehkan prestasi dengan menerima penghargaan sebagai Dinas/OPD Lokus Penilaian Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mengalami kenaikan sekaligus hari ini, Senin (9/12/2024). Selain minyak yang kembali mengalami kenaikan, harga...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pemilihan Serentak untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota dan Wakil walikota serentak tahun 2024 telah...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pilkada Kuningan sudah selesai. Hasilnya sudah jelas. Pasangan nomor urut 01, Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani, telah ditetapkan sebagai Bupati...

Education

KUNINGAN (MASS) – Anak-anak TK Alam Terpadu Al Ghifari nampak ceria saat diajak ke Objek Wisata Buper Palutungan untuk menanam pohon. Bertepatan dengan Hari...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Menjelang hari jadi Desa Cibingbin yang ke-239, pemerintahan Desa Cibingbin Kecamatan Cibingbin menggelar acara Cibingbin Bersholawat pada hari Jum’at (6/12/2024) kemarin....

Education

KUNINGAN (MASS) – Sebuah novel berjudul “Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur” karya Muhidin M Dahlan, jadi bahan diskusi dan nobar (nonton bareng) film Ikatan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Tahapan Pemilihan kepala daerah di Kabupaten Kuningan usai digelar. Tahapannya cukup panjang serta menyita banyak waktu, tenaga dan perhatian banyak pihak....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua MUI Kuningan KH Dodo Syarif Hidayatullah angkat bicara soal polemik kegiatan JAI (Jemaat Ahmadiyah Indonesia) yang terjadi di Desa Manislor...

Headline

KUNINGAN (MASS) – DPW FPI Kuningan mengapresiasi ketegasan Pemerintah Kabupaten Kuningan soal kegiatan Jalsah Salanah JAI di Manislor. Apresiasi itu disampaikan Ketua FPI Kuningan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan berencana akan membeli mobil dinas baru untuk para camat. Hal itu sempat jadi bahasan pasca disetujuinya Raperda (Rancangan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pengurus Paguyuban Ojek Online Kuningan (POOK) turut menunjukkan rasa senang atas keunggulan suara pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Kuningan nomor ururt 01...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Kabupaten Kuningan merupakan Kabupaten yang berpusat pada budaya, religi dan berkeyakinan. Kerukunan umat beragama melalui penanaman nilai-nilai kebhinekaan nampak pada kerjasama...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Di tengah dinamika politik dan sosial yang semakin kompleks, peran mahasiswa kembali menjadi perhatian publik. Sebagai elemen penting dalam masyarakat yang...

Headline

KUNINGAN (MASS) — Gerakan Anti Maksiat (GAMAS) Kuningan mengeluarkan pernyataan keras menanggapi sikap Jamaah Ahmadiyah Manislor. Pasalnya, mereka tetap bersikukuh untuk melaksanakan kegiatan Jalsah...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Kontestasi Pilkada 2024 akan berakhir. Calon terpilih telah ditetapkan usai pleno KPU Kuningan yang digelar Rabu-Kamis (4-5/12/2024), di Horizon Kuningan. Kendati...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) yang Berencana Menggelar Jalsah Salana di Manislor, Kuningan, Terpaksa Membatalkan Acara Akibat Pemblokadean Akses oleh Aparat Kepolisian....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pelarangan terhadap kegiatan Jalsah Salanah yang ditujukan kepada komunitas Ahmadiyah di Desa Manislor, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, menjadi sorotan serius terkait...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Kuningan adalah kabupaten repesentatif moderasi beragama. Mulai dari perbedaan agama hingga aliran kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Kabupaten Kuningan. Menyikapi isu...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pasca dilakukannya Rapat Pleno KPU Kabupaten Kuningan pada Kamis (5/12/2024) kemarin, Calon Bupati Kuningan nomor ururt 02, M Ridho Suganda, mengisyaratkan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Proses Pemilihan Bupati (Pilbup) Kuningan 2024 memasuki tahap akhir. KPU Kuningan akan segera menetapkan hasil pilkada. Penetapan tersebut menandai akhir dari...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rapat Pleno terbuka KPU Kabupaten Kuningan sempat alot di hari terakhir, Kamis (5/12/2024) di Hotel Horison Tirta Sanita. Dalam rekapitulasi itu,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Forum Masyarakat Kuningan (Formatku) keukeuh menolak proses seleksi atau Open Bidding (OB) Sekda Kabupaten Kuningan yang sempat ditunda Pj Bupati Dr...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Indonesia Emas 2045 adalah visi besar yang menginginkan negara ini mencapai puncak kejayaan di usia 100 tahun kemerdekaannya. Dalam mencapai impian...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua KPU Kuningan, Asep Budi Hartono, M.Pd., memberikan tanggapan terkait aksi demonstrasi yang telah dilakukan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sebanyak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menyikapi kekuarangan surat suara di TPS, dan pelayanan khusus seperti Pasien RS atau tahanan Polres, KPU Kuningan berikan klarifikasi. Asep Budi...

Culinary

KUNINGAN (MASS) – Kini hadir dengan konsep yang unik dan inovatif di Kuningan, yaitu Dimsum Boss. Terletak di Jalan DR. Moch. Hatta, Cijoho, Kecamatan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Kuningan hampir rampung. Meski secara substansial berjalan sesuai prosedur demokrasi, tingkat partisipasi masyarakat menjadi isu yang...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski calon Bupati Kuningan nomor urut 01 Dian Rachmat Yanuar M Si sudah bertemu Narendra Kiemas, kader PDIP yang berkiprah di...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga komoditas bawang merah dan beberapa komoditas lainnya, terpantau mengalami penurunan harga hari ini, Kamis (5/12/2024). Selain bawang merah, yang terpantau...

Advertisement