KUNINGAN (MASS) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan yang dalam dua bulan belakangan dipimpin U Kusmana M Si, baru saja berhasil menyabet 8 penghargaan sekaligus dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.
Dari 8 penghargaan tersebut, 5 di antaranya dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat yang pelaksanaannya di Yogyakarta. Sedangkan, 3 penghargaan lainnya didapat Disdikbud Kuningan dari Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Barat di Bekasi.
Ke-5 penghargaan dari BBPMP Provinsi Jawa Barat, diterima langsung oleh Kepala Disdikbud Kab. Kuningan U Kusmana S Sos M Si. didampingi Sekdis Rusmiadi AP S Sos M Si, dalam kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi dan Apresiasi Capaian Program Prioritas Kemendikbudristek bersama Pemerintah Daerah di Hotel Mulia Purosani Yogyakarta, Rabu-Jumat (22-24/11/2023).
Mengusung tajuk “Jabar Beraksi Wujudkan Sekolah Transformatif dalam Implementasi Kebijakan Merdeka Belajar”, acara itu mengundang 27 Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota, 1 Dinas Pendidikan Provinsi, dan 13 Cabang Dinas Pendidikan. Dan Disdikbud Kabupaten Kuningan termasuk di dalamnya.
Penghargaan berupa piagam serta trofi yang diterima Disdikbu Kuningan untuk prakarsa penyelenggaraan dan pencapaian terbaik dalam beberapa program, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Program PIMDA NYAWAH (Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah),
- Peningkatan Literasi dan Numerasi dalam Rapor Pendidikan,
- Penerbitan Regulasi Dukungan Kebijakan Merdeka Belajar,
- PAUD Terbanyak dalam Mengisi Survey Lingkungan Belajar,
- Peningkatan Iklim Inklusivitas di Satuan Pendidikan.
Sementara, 3 penghargaan lainnya diterima Disdikbud di Nauza Hotel & Convention, Cikarang-Bekasi, pada Rabu-Kamis (22-23/11/2023) kemarin. Penghargaan itu, diterima Kabid GTK H. Pipin Mansur Aripin S Pd M Pd, disertai 2 orang guru Hj. Imas Sumiarsih, S.Pd., M.M. (SDN 1 Ciputat, Kuningan) dan Jeje Sudarja, M.Pd. (SMPN 1 Selajambe).
Penghargaan itu, diberikan dari BBGP Provinsi Jawa Barat berupa piagam dan trofi, untuk beberapa kategori. Berikut daftarnya:
- Kabupaten/ Kota dengan Presentase dalam Pemberdayaan Guru Penggerak Menjadi Kepala Sekolah,
- Juara 1 Berbagi Praktik Baik Ajang Tampil Kreatif Sekolah Penggerak untuk Transformasi (ATRAKSI) Kelas A,
- Praktik Baik Terunik Berbagi Bukti Aksi Nyata dan Karya Implementasi Kurikulum Merdeka (BERBUDAYA) di Kelas E (SMP, SMA, SMK).
Atas prestasi itu, Kadisdikbud U Kusmana mengapresiasi kepada seluruh forum komunikasi Pimpinan Daerah yang sudah terlibat pada inovasi terbaru Disdikbud Kabupaten Kuningan. Apalagi, program PIMDA NYAWAH (Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah) ternyata sangat luar biasa diapresiasi oleh BBPMP.
“Seluruh penghargaan yang didapat merupakan bukti usaha ikhtiar Disdikbud Kabupaten Kuningan bagaimana mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar dan bagaimana Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Di Pimda Nyawah diberikan ruang dan waktu para Pimpinan Daerah, mengenali serta menyapa langsung siswa, tenaga pendidik, dan tenaga kependidikan sekolah. Agar ada komunikasi dua arah bagaimana saling menguatkan di antara pimpinan daerah dan siswa serta tenaga pendidik dan kependidikan,” kata U. Kusmana.
Ia juga menambahkan, komunikasi itu menjadi penting untuk mengetahui apa saja yang ada di dunia pendidikan. Apalagi sekarang musim perundungan atau bullying. Para tenaga pendidikan, berikut siswa juga diharapkan mengetahui bagaimana tugas fungsi pimpinan daerah tersebut.
Kadisdikbud, selain mengapresiasi dan bangga atas penghargaan yang didapat, juga mengaku akan selalu terus bergerak meningkatkan untuk mutu pendidikan. Prestasi ini, lanjutnya, tidak lepas dari hasil luar biasa timwork dan kolaborasi, mulai dari para pejabat Disdikbud, pegawainya, tenaga pendidik dan kependidikan yang terus bergerak. Komponen-komponen lainnya pula dari MKKS, K3S, IGTKI, Korwil, Korwas, IPI, PGRI, Dewan Pendidikan yang selalu bergerak di lapangan.
“Apresiasi pula kepada seluruh komponen steakholder lainnya yang senantiasa selalu memberikan perhatian kepada dunia pendidikan, seperti akademisi, para pelaku usaha, Dinas-dinas terkait, media-media sosial atau media cetak. Tidak lupa pula lembaga lainnya, paguyuban, komite masyarakat, termasuk juga lembaga keuangan atas suport kepada dunia pendidikan. Dan satu hal lagi, ucapan banyak terima kasih kepada Bapak Bupati, Wakil Bupati dan Sekda yang senantiasa selalu memberikan perhatian kepada dunia pendidikan, khususnya kepada Disdikbud,” kata U Kusmana.
Selaku Kepala Dinas Pendidikan, ia mengaku tidak hanya mengapresiasi penghargaan yang telah diraih. Pihaknya masih terus bergerak, banyak pekerjaan rumah, banyak beban yang harus dipikul pula, terutama bagaimana mewujudkan Kabupaten Pendidikan yang sudah dilauncing pada tahun 2016.
“Insyaallah sebentar lagi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, minggu depan akan ada Pengukuhan Tim Akselerasi Kabupaten Pendidikan, dimana hampir seluruh komponen steakholder terlibat semua. Mudah-mudahan tim tersebut bisa bekerja secara maksimal, sehingga nanti melakukan program-program yang sudah jelas waktunya, tahun pertama, kedua, ketiga, keempat, dst. Sehingga nanti Kuningan ini mewujudkan Kuningan Kabupaten Pendidikan,” pungkas U Kusmana. (eki)